Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libatkan Milenial dan Santri, Duet Pengembang Indonesia-Malaysia Bangun Rumah MBR

Kompas.com - 30/03/2022, 10:39 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - RA Land resmi menerima dana investasi sebesar Rp 16 triliun dari investor Malaysia, PT Manakeeb Grup dan Senandung Putih SDN BHD.

Hal ini menyusul penandatanganan Nota Kesepahaman yang bertujuan untuk mengembangkan perumahan rakyat terjangkau, layak huni, dan ramah lingkungan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

"Dengan semangat membangun negeri serta semangat pengikatan persaudaraan antara kedua negara Malaysia dan Indonesia, RA Land bertekad untuk mewujudkan impian rumah pertama untuk masyarakat berpenghasilan rendah," ungkap Komisaris Utama RA Land Risti Yuni Lestari, dilansir dari siaran pers, Rabu (30/3/2022).

Selain itu, kerja sama ini juga merupakan wujud dukungan RA Land terhadap program satu juta rumah yang sudah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amien.

Pengembangan kawasan properti rencananya akan dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia, khususnya di Pulau Jawa.

Baca juga: MBR Informal Tak Punya Rumah, Apa Solusi Pemerintah?

RA Land akan melibatkan dan memberdayakan generasi milenial, khususnya para santri lewat unit bisnis Public Housing Development RA Land.

"Tentunya, untuk bersama melaksanakan pengembangan kami akan memberikan pembinaan bersama mitra. Selanjutnya, kami bersama mitra dan pengembang millenial akan mengembangkan perumahan sesuai dengan signature design dan standar teknis RA Land." tambah Risti.

Risti kembali menjelaskan bahwa pihaknya telah berkomitmen untuk mendukung penyuksesan program kerja Kementerian PUPR, penyaluran KPR FLPP dan program KPR Tapera.

RA Land meyakini, lewat tata kelola produksi pengembangan perumahan yang dimiliki, pihaknya bisa memberikan kontribusi nyata bagi MBR, milenial hingga santri.

"Kebahagiaan masyarakat berpenghasilan rendah untuk mewujudkan impian rumahnya merupakan nilai kami," pungkasnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com