Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu IPL Apartemen dan Bagaimana Cara Menghitungnya

Kompas.com - Diperbarui 24/10/2022, 08:32 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Selanjutnya, P3SRS juga akan mengurangi jumlah pengeluaran dengan pemasukan. Kekurangan itulah yang nanti akan ditanggung oleh pemilik atau penghuni unit apartemen.

Jumlah kekurangan ini dibagi dengan luas unit dan akan didapatkan biaya IPL per meter persegi.

Cara menghitung IPL apartemen

Besaran biaya IPL disesuaikan dengan luas unit yang dimiliki penghuni dan pemilik.

Dengan demikian, semakin luas unitnya maka semakin besar biaya IPL yang harus dibayarkan.

Misalnya, besaran biaya IPL dipatok Rp 30.000 per meter persegi.

Jika Anda memiliki unit apartemen seluas 21 meter persegi, maka biaya IPL-nya yaitu Rp 30.000 X 21 = Rp 630.000.

Praktisi Properti sekaligus Wakil Ketua Umum Real Estat Indonesia (REI) Bambang Eka Jaya mengatakan, biaya IPL apartemen sangat mungkin mengalami kenaikan setiap tahunnya.

Menurutnya, kenaikan biasasanya didasarkan karena perhitungan biaya-boaya operasional apartemen baik biaya rutin, biaya perbaikan dan biaya pengelolaan seperti gaji untuk pengelola apartemen yang biasanya diserahkan oleh konsultan property management. 

"IPL kan ditentukan oleh kesepakatan semua unit melalui rapat umum anggota Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS). Besarannya ini tentu bisa naik setiap tahunnya," kata Bambang saat dihubungi Kompas.com, Minggu (13/02/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com