JAKARTA, KOMPAS.com - Pusat perbelanjaan atau mal berisikan ragam kebutuhan pokok manusia, termasuk kuliner.
Setiap mengunjungi mal, Anda pasti mendapati keberadaan pujasera atau food court yang terletak di lantai paling atas.
Pengunjung pun mafhum jika lantai atas merupakan tempat mengisi perut usai berkeliling mal.
Baca juga: Kenapa Bioskop Selalu Ada di Lantai Atas Mal? Ini Jawabannya
Tata letaknya ini bisa dikatakan memang disengaja. Namun, tahukah Anda alasan di balik penempatan food court di lantai paling atas mal?
Berikut ulasannya:
Psikologi Manusia
Menurut ilmu perilaku manusia, makanan adalah hal paling berpengaruh yang dapat mengalihkan pikiran manusia.
Jika konsep food court diterapkan di lantai dasar atau lantai pertama mal, orang akan terganggu dan tidak dapat berkonsentrasi untuk menuju gerai lainnya.
Eksklusifitas Ruangan
Alasan lain untuk menempatkan food court di lantai atas adalah kebutuhan ruang yang besar, dan terpisah dari gerai perbelanjaan.
Food court membutuhkan meja yang terpisah dengan gerai penjual makan beserta dapur. Sehingga pengunjung bisa menikmati makanan yang disajikan.
Hal-hal seperti ini dapat berjalan ketika seluruh lantai ruangan didedikasikan khusus untuk bagian tersebut.
Strategi Pemasaran
Dalam hal penempatan gerai di mal, selain brand positioning, salah satu faktor yang dipertimbangkan adalah ilmu perilaku manusia.
Anda tidak akan pernah menemukan toko parfum di lantai dua atau tiga mal. Karena diyakini akan menghilangkan konsentrasi pengunjung yang justru terpikat di lokasi yang wangi.