Jika Anda tidak tahu cara memeriksa rumah, maka gunakanlah agen properti atau profesional untuk mengecek kondisi rumah tersebut.
Terpenting, jangan pernah membeli rumah tanpa pemeriksaan rumah terlebih dahulu.
4. Transfer uang ke penipu
Pada era digital, menjalankan bisnis di seluruh dunia adalah hal yang sangat mungkin dilakukan.
Hal ini berlaku dalam dunia properti, di mana investor dan mereka yang ingin memulai hidup baru di negara baru dapat menutup kesepakatan dari jarak ribuan mil.
Namun, selama tahun 2017 tercatat bahwa terdapat 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp 14,4 triliun penipuan properti di dunia yang uangnya ditransfer kepada akun penipu.
Hindari penipuan ini dengan memperhatikan email yang Anda terima dan bekerja sama dengan tim di lapangan.
Email yang dipenuhi dengan kesalahan ejaan dan mendesak Anda untuk membuat keputusan yang terburu-buru harus segera diwaspadai.
Jangan pernah mengirim uang tanpa terlebih dahulu berbicara melalui telepon dengan pihak yang terlibat dan jika terdapat hal yang mencurigakan maka simpanlah uang Anda.
5. Profesional properti palsu
Penipu yang lebih percaya diri akan mengenal Anda secara langsung, menyamar sebagai pengacara atau makelar properti.
Profesional palsu ini akan mencoba meminta Anda mengirim dana ke akun mereka, mengeklaim akan menahannya sampai transaksi selesai.
Pada kenyataannya, setelah uang tunai dikirim, Anda justru akan kehilangan uang dan itu adalah salah satu bentuk modus penipuan.
Pastikan untuk memeriksa kredibilitas dan validitas siapa pun yang bekerja dengan Anda selama transaksi properti.
Penting diketahui bahwa kebanyakan penipuan sangat memanfaatkan momentuk korban yang membuat keputusan secara terburu-buru.
Alasannya karena mereka ingin serba cepat dan bisa mendapatkan rumah impiannya tersebut menjadi kenyataan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.