Rabu Malam Ini, Ada Rekayasa Lalin di GT Cileunyi Selama 20 Menit

JAKARTA, KOMPAS.com - Pekerjaan erection Steel Box Girder (SBG) atau jembatan dengan komponen boks baja di akses keluar Gerbang Tol (GT) Cileunyi akan dilanjutkan mulai Kamis (29/04/2021) pukul 00.00-04.00 WIB di KM 155+600.

Selama pekerjaan erection SBG berlangsung, akan dilakukan rekayasa lalu lintas (lalin) bagi pengguna jalan yang akan masuk maupun keluar GT Cileunyi secara situasional sekitar 15 hingga 20 menit.

General Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Thomas Dwiatmanto mengatakan hal itu dalam siaran pers, Rabu (28/04/2021).

"Di samping itu, Jasa Marga dan pihak Kepolisian juga telah menyiapkan rekayasa lalin di akses masuk dan keluar GT Cileunyi selama pekerjaan berlangsung," tutur Thomas.

Bagi kendaraan golongan 1 non-bus dari arah Jakarta menuju Cileunyi disarankan agar keluar melalui GT Moh Toha atau GT Buah Batu.

Sementara untuk kendaraan di luar golongan 1 dan bus diimbau tetap melalui GT Cileunyi.

Baca juga: Rekayasa Lalin di Tol Jakarta-Merak Berlaku Permanen

Selama pekerjaan berlangsung, JMT juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menutup sementara Jalan Nasional Cileunyi hingga Rancaekek.

Pengalihan lalin tersebut dilakukan menyusul pembangunan Simpang Susun (SS) Cileunyi.

SS Cielunyi merupakan akses integrasi antara Jalan Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi) dengan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu).

Selama pekerjaan tersebut berlangsung, JMT, Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Bebas Hambatan Cisumdawu dan kontraktor PT China Road and Bridge Corporation (CRBC) juga telah menyiapkan rambu pengamanan pekerjaan sesuai standar.

Lalu, memasang rambu pengalihan lalin, lampu selang, menyiagakan petugas, serta memastikan petugas tetap menjaga protokol kesehatan di lokasi pekerjaan.

Atas pekerjaan ini, Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.

Para pengguna jalan tol diimbau tetap berhati-hati, mengatur waktu perjalanannya, dan mengecek kondisi lalin perjalanan melalui aplikasi Travoy 3.0 atau map digital lainnya, serta memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas.