Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Hedy Rahadian saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Jumat (2/2/2024).
"Nilainya Rp 15 triliun," ujar Hedy.
"Kita sedang susun prioritasnya, jadi belum ada definitif itunya, nanti kan definitifnya itu berdasarkan SKB antara Menteri PUPR dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas)," lanjut Hedy.
IJD dilaksanakan dalam satu tahun anggaran, sehingga ditargetkan selesai pada Desember 2024.
"Selesai tahun ini, karena memang per tahun, sampai akhir Desember," jelas Hedy.
Sementara pada tahun 2023, Kementerian PUPR mengalokasikan anggaran sebesar Rp 14,6 triliun untuk IJD.
https://www.kompas.com/properti/read/2024/02/02/200000421/pemerintah-anggarkan-rp-15-triliun-tangani-jalan-daerah-yang-rusak