Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/04/2024, 17:00 WIB
Sasha Andini,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comWajan stainless steel atau antikarat menjadi peralatan kesukaan juru masak di dapur karena memiliki sejumlaha manfaat.

Mulai dari, mudah dibersihkan, dapat memanaskan masakan dengan cepat, menahan panas dengan baik, tidak memerlukan peralatan khusus atau perawatan rumit, sampai tahan lama. 

Baca juga: Cara Membersihkan Wastafel Stainless Steel Tanpa Tergores

Karena bahannya tidak reaktif, Anda bisa memasak apa saja menggunakan wajan stainless steel tanpa khawatir permukaannya akan rusak.

Meski dirancang tahan terhadap karat, stainless steel tidak tahan terhadap noda terbakar dan perubahan warna. Penggunaan sehari-hari dapat meninggalkan noda gosong yang membandel pada wajan stainless steel.  

Karena itu, penting mengetahui cara membersihkan wajan stainless steel dengan benar. Dengan bahan-bahan rumah tangga yang mudah ditemukan dan sedikit minyak, wajan  karat ini akan mengembalikan hasil akhir yang mengkilap dan bebas noda.

Dilansir pada laman Better Homes and Gardens, Selasa (9/4/2024), berikut cara membersihkan wajan stainless steel

Baca juga: Cara Membersihkan Wajan Stainless Steel agar Tetap Terlihat Baru

Alat dan bahan yang dibutuhkan 

  • Spons nonabrasif.
  • Spatula.
  • Sabun cuci piring. 
  • Baking soda.
  • Cuka putih suling.
  • Pembersih komersial (opsional)

Cara membersihkan noda pada wajan stainless steel 

Ilustrasi wajan stainless steel.Shutterstock/BearFotos Ilustrasi wajan stainless steel.
Sebelum memulai, periksa instruksi pabrik untuk mengetahui tips mencuci yang tepat. Meski banyak jenis peralatan masak yang dipasarkan sebagai peralatan yang aman untuk mesin pencuci piring, wajan stainless steel lebih baik dicuci secara manual.

Untuk menghindari pelengkungan, selalu biarkan peralatan masak mendingin sebelum dibersihkan. Hindari penggunaan alat yang bersifat abrasif (kasar), seperti sabut baja.

Selain itu, penggunaan bahan pembersih yang keras, seperti pemutih atau pembersih oven pada panci baja tahan karat, tidak dianjurkan karena dapat merusak permukaan secara permanen. 

Baca juga: Cara Membersihkan Panci Stainless Steel agar Tidak Berubah Warna

  • Gosok permukaan wajan

Untuk pembersihan sehari-hari, gosok lermukaan wajan menggunakan spons nonabrasif dan sabun cuci piring, kemudian bilas dengan air hangat.

  • Kikis sisa makanan yang masih menempel

Jika masih ada sisa makanan yang menempel, isi wajan stainless steal dengan air sabun secukupnya hingga menutupi sisa makanan, lalu didihkan.

Setelah itu, kikis dengan spatula atau sendok kayu. Dengan begitu, sisa makanan akan hilang dengan mudah. Biarkan wajan mendingin, lalu cuci seperti biasa. 

Baca juga: 7 Cara Membersihkan Wastafel Dapur Stainless Steel

  • Panaskan dengan campuran air dan soda kue

Kotoran yang lebih keras, seperti makanan atau minyak gosong, memerlukan pembersihan yang lebih abrasif.

Baking soda adalah cara sederhana dan murah untuk membersihkan wajan stainless steel yang gosong. Tambahkan beberapa sendok makan baking sodabke dalam wajan dan air secukupnya untuk menutupi area yang terbakar. Didihkan sampai sebagian besar air menguap

  • Gosok dan bilas

Matikan api dan tunggu sampai wajan stainless steal cukup dingin untuk dipegang. Gosok penumpukan dengan spons nonabrasif dan cuci dengan sabun.

Jika tidak ada lagi kotoran yang menempel, bilas menggunakan air hangat. 

Baca juga: 3 Cara Membersihkan Panci Stainless Steel Tanpa Menggoresnya

Cara menghilangkan perubahan warna pada wajan stainless steel 

Ilustrasi wajan stainless steel bernoda. Dok. Shutterstock/Octavian Lazar Ilustrasi wajan stainless steel bernoda.
Setelah wajan stainless steel bersih, Anda mungkin melihat perubahan warna seperti pelangi pada permukaannya. Noda jenis ini biasanya disebabkan panas berlebih pada wajan dan mudah dihilangkan. 

Berikut cara menghilangkan perubahan warna pada wajan stainless steel. 

  • Lap dengan cuka

Tuangkan beberapa tetes cuka ke permukaan wajan stainless steel, kemudian gunakan spons nonabrasi untuk menyebarkannya ke seluruh permukaan wajan.

Jika noda sudah hilang, dapat dilakukan pembilasan dan pengeringan. 

Baca juga: Cara Membersihkan Wastafel Stainless Steel agar Tetap Berkilau

  • Panaskan campuran cuka dan air

Air keras dapat meninggalkan bekas keputihan pada permukaan wajan stainless steel. Untuk menghilangkan bekas ini, tuangkan campuran air dan cuka ke dalam wajan stainless steel dengan perbandingan 1:3.

Kemudian, panaskan wajan stainless steel untuk menghilangkan noda. Setelah noda hilang, tunggu beberapa saat sampai wajan stainless steel dingin, kemudian dibilas dengan sabun dan air.

  • Taburkan baking soda 

Lap wajan stainless steel dengan spons basah yang ditaburi baking soda untuk menghilangkan noda air yang lebih kecil. Untuk mencegah noda air, pastikan mengeringkan wajan segera setelah mencucinya. 

Baca juga: Hindari, 10 Kesalahan Menggunakan Panci dan Wajan Stainless Steel

Cara merawat wajan stainless steel

Pencegahan adalah kunci menjaga wajan stainless steel bebas noda. Ingatlah makanan dingin cenderung lebih mudah menempel pada wajan panas.

Jadi, diamkan bahan-bahan yang didinginkan, seperti daging giling atau ayam, pada suhu kamar selama 10-15 menit sebelum memasak menggunakan wajan stainless steel. 

Untuk mencegah makanan tidak lengket, panaskan wajan stainless steel sebelum menambahkan minyak, lalu tunggu hingga minyak panas sebelum mulai memasak.

Saat memasak pasta dan masakan sejenisnya, tunggulah menambahkan garam sampai air sudah mendidih untuk menghindari korosi lubang, yang menyebabkan penyok kecil yang tidak dapat diperbaiki di dasar wajan. 

Tips sederhana ini dapat memperpanjang umur wajan stainless steel serta menjaga peralatan masak yang sering digunakan ini tetap dalam kondisi bersih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Membersihkan Furnitur Beludru agar Terlihat Cantik

Cara Membersihkan Furnitur Beludru agar Terlihat Cantik

Home Appliances
3 Cara Membersihkan Noda Oli di Halaman Rumah

3 Cara Membersihkan Noda Oli di Halaman Rumah

Housing
7 Bunga Putih yang Dapat Mempercantik Taman

7 Bunga Putih yang Dapat Mempercantik Taman

Pets & Garden
Cara Mengobati dan Mencegah Kucing Scabies

Cara Mengobati dan Mencegah Kucing Scabies

Pets & Garden
5 Cara Membasmi Semut Api dari Rumah

5 Cara Membasmi Semut Api dari Rumah

Housing
4 Cara Membersihkan Tapak Setrika dengan Bahan Alami

4 Cara Membersihkan Tapak Setrika dengan Bahan Alami

Home Appliances
5 Cara Membersihkan Dinding Putih agar Kembali Berkilau

5 Cara Membersihkan Dinding Putih agar Kembali Berkilau

Decor
Mudah, Begini Cara Membersihkan Jendela Kayu

Mudah, Begini Cara Membersihkan Jendela Kayu

Do it your self
6 Cara Merawat Cobek agar Bebas Bau dan Tahan Lama

6 Cara Merawat Cobek agar Bebas Bau dan Tahan Lama

Do it your self
5 Barang yang Harus Disingkirkan dari Dapur agar Terlihat Minimalis

5 Barang yang Harus Disingkirkan dari Dapur agar Terlihat Minimalis

Housing
Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Do it your self
Tanda dan Penyebab Kucing Terkena Rabies, Ini Kata Dokter Hewan

Tanda dan Penyebab Kucing Terkena Rabies, Ini Kata Dokter Hewan

Pets & Garden
Cara Membersihkan Rol Cat agar Terlihat Seperti Baru

Cara Membersihkan Rol Cat agar Terlihat Seperti Baru

Do it your self
8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur di Apartemen

8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur di Apartemen

Pets & Garden
5 Barang-barang di Rumah yang Tidak Boleh Disimpan di Wadah Plastik

5 Barang-barang di Rumah yang Tidak Boleh Disimpan di Wadah Plastik

Housing
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com