Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui, Ini 4 Tanda Kasur Harus Segera Diganti

Kompas.com - 04/10/2022, 15:20 WIB
Nabilla Ramadhian,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber Ecosa

JAKARTA, KOMPAS.com – Memiliki kasur dengan tingkat keempukan yang tepat menjadi salah satu kunci memperoleh tidur yang nyenyak.

Sebab, kasur mampu menahan beban tubuh manusia tanpa membuat nyeri ketika berbaring di atasnya.

Baca juga: Seberapa Sering Harus Membalik Kasur dan Apa Keuntungannya?

Namun, kasur berkualitas buruk, terlalu keras, atau terlalu empuk dapat membuat seseorang berada pada posisi kurang nyaman saat berbaring, misalnya bagian bawah tubuh menjadi lebih tinggi alih-alih sejajar.

Kendati demikian, kasur berkualitas baik pun bisa membuatnya kurang nyaman digunakan karena kualitasnya yang terus menurun seiring waktu. Walhasil, kasur pun perlu diganti. 

Baca juga: Tanda-tanda Kasur Ditumbuhi Jamur, Hati-hati

Usia pemakaian kasur

Ilustrasi kamar tidur warna beige. SHUTTERSTOCK/FOLLOWTHEFLOW Ilustrasi kamar tidur warna beige.

Disadur dari Ecosa, Selasa (4/10/2022), setiap jenis kasur memiliki usia penggunaan berbeda.  Kasur yang lebih tua dengan box spring (alas kasur berpegas) biasanya bisa digunakan selama lima hingga delapan tahun.

Sementara itu, kasur berkualitas tinggi memiliki daya tahan dan kenyamanan lebih sehingga lebih tahan lama. 

Selain itu, suhu juga mempengaruhi usia pemakaian kasur. Jika kamar tidur lebih lembap daripada biasanya, ini dapat mempengaruhi kondisi kasur. Jadi, pertimbangkan suhu ruangan jika ingin mengganti kasur.

Baca juga: Ingin Kasur Lebih Tahan Lama? Lakukan 8 Cara Ini Secara Teratur

Tanda-tanda kasur harus diganti

Ada beberapa tanda kasur harus diganti guna menjaga kenyamanan saat menggunakannya seperti berikut.

  • Kasur mulai kendur

Memiliki kasur yang nyaman terdengar luar biasa, tetapi itu tidak akan bermanfaat bagi otot, terutama jika mengalami sakit punggung.

Kasur yang mulai kendur atau ketahanannya berkurang menjadi tanda kasur perlu diganti. Cepat atau lambat, kasur akan terasa kurang nyaman ditiduri, apalagi berbaring selama berjam-jam. Sebaliknya, malah bisa membuat sulit tidur.

Bentuk tubuh yang muncul lebih sering dan bertahan lebih lama pada permukaan kasur adalah bukti bahwa kasur mengalami kekenduran.

Sebab, kasur yang masih bagus tidak memiliki masalah untuk kembali ke bentuknya semula setelah digunakan tidur. 

Baca juga: Selain Tekstur, Ini Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Kasur

  • Tidak terasa empuk

Ilustrasi kamar tidur dengan warna cat dinding hitam. SHUTTERSTOCK/PHOTOGRAPHEE.EU Ilustrasi kamar tidur dengan warna cat dinding hitam.

Keempukan yang memburuk sering menjadi tanda bahwa kondisi kasur mulai memburuk dan perlu diganti. Berbeda dari kekenduran yang perlu diperiksa kembali, tanda ini adalah sesuatu yang akan langsung dirasakan keesokan harinya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com