Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal Penting yang Perlu Dipertimbangkan Saat Mendesain Taman

Kompas.com - 28/09/2022, 17:25 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berkebun menjadi kegiatan yang kini banyak dilakukan orang. Berkebun tidak hanya mempercantik taman rumah, tapi juga menjadi kegiatan yang menyenangkan sekaligus mengusir stres

Setiap orang memiliki ide berkebun dan menginginkan tampilan desain taman yang berbeda. Misalnya, beberapa orang lebih suka halaman rumput yang dipangkas rapi dan hamparan bunga yang terawat sempurna. 

Baca juga: 5 Mawar Paling Harum yang Dapat Ditanam di Taman Rumah

Namun, sebagian orang lebih tertarik pada taman naturalistik dengan bunga liar serta tanaman asli.

Terlepas dari estetika desain yang disukai, ada beberapa prinsip umum yang harus dipertimbangkan untuk membantu menciptakan taman yang indah serta fungsional.

Nah, dilansir dari My Decorative, Rabu (28/9/2022), berikut lima hal yang perlu dipertimbangkan ketika mendesain taman

Baca juga: 5 Tips Mendesain Taman Belakang Rumah Bergaya Minimalis

Tujuan taman

Ilustrasi taman bergaya Jepang, taman Zen. SHUTTERSTOCK/ELENA ELISSEEVA Ilustrasi taman bergaya Jepang, taman Zen.
Saat merencanakan taman, mengetahui untuk apa menggunakannya sangat penting. Setelah tujuan taman ditentukan, akan lebih mudah memilih tanaman dan fitur desain yang akan melengkapi tujuan keseluruhan.

Selain itu, dengan memahami tujuan taman, dapat membantu memastikan bahwa taman digunakan secara efektif dan dinikmati secara maksimal. Untuk memilih desain taman terbaik, cobalh mencari bantuan profesional. 

Baca juga: Cara Menanam Bunga Kamboja, Bisa Mempercantik Taman

 

Ukuran taman

Saat merencanakan taman, salah satu pertimbangan terpenting adalah ukuran ruang. Ini akan menentukan fitur apa yang dapat dimasukkan dan bagaimana mengaturnya. 

Misalnya, taman kecil mungkin hanya memiliki ruang untuk beberapa tanaman penting, sementara taman besar dapat menampung berbagai macam bunga, semak, dan pohon.

Selain itu, ukuran taman juga mempengaruhi jenis perawatan yang dibutuhkan. Contohnya, taman besar perlu dipangkas dan disiangi secara teratur, sementara taman kecil dapat lebih mudah dikelola dengan perhatian sesekali. 

Baca juga: 6 Cara Mempercantik Taman Depan Rumah

Tata letak taman

Ilustrasi taman; halaman belakang rumah, pencahayaan di halaman belakang rumah, Ilustrasi patio.Unsplash/Randy Fath Ilustrasi taman; halaman belakang rumah, pencahayaan di halaman belakang rumah, Ilustrasi patio.
Setelah memiliki gagasan tentang tujuan dan ukuran taman, Anda dapat mulai memikirkan tata letaknya. Mereka yang sukses berkebun tahu bahwa tata letak taman sama pentingnya dengan tanaman yang ditanam di dalamnya.

Ada beberapa hal yang perlu diingat ketika merencanakan tata letak taman seperti jumlah sinar matahari yang diterima setiap area dan jenis tanah.

Dengan perencanaan yang matang, Anda dapat menciptakan taman yang indah dan fungsional yang akan tumbuh subur selama bertahun-tahun. 

Baca juga: 7 Bunga Pengusir Nyamuk, Bisa Ditanam di Taman dan Ruangan

Hardscape

Hardscape taman mengacu pada elemen non-tanaman seperti paving, pagar, dinding, dan fitur bawaan lainnya.

Hardscape yang dirancang dengan baik dapat memberikan fungsi dan daya tarik estetika. Saat merencanakan hardscape taman, sangat penting mempertimbangkan kebutuhan ruang dan bahan yang paling sesuai dengan kebutuhan tersebut. 

Baca juga: 6 Cara Membuat Perangkap Nyamuk di Taman, Pakai Bahan di Dapur

Skema penanaman

Terakhir, hal yang perlu dipertimbangkan ketika mendesain taman adalah skema penanaman. Jenis tanaman yang Anda pilih secara signifikan mempengaruhi tampilan dan nuansa taman secara keseluruhan.

Misalnya, jika menginginkan taman formal, Anda harus memilih tanaman klasik seperti mawar. Di sisi lain, jika lebih menyukai gaya yang lebih naturalistik, tanaman asli adalah pilihan yang baik.

Begitu pun, apabila mencari tanaman dengan perawatan rendah, sukulen dan kaktus adalah pilihan sangat baik. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com