6. Lanjut, ambil toples yang tadi sudah kamu siapkan. Masukkan campuran tersebut ke dalam toples dam tutup rapat agar udara tak masuk.
Meski begitu, kamu bisa membukanya sesekali untuk mengurangi gas pada pupuk.
7. Simpan pupuk cair di tempat gelap selama 2 minggu agar proses fermentasi berhasil. Bila sudah tak ada busa dan baunya segar seperti tapai, berarti proses fermentasi telah selesai.
Baca juga: Panduan Pemberian Pupuk Tanaman Cabai Sesuai Umur Tanam
Cara menggunakan pupuk organik ini juga mudah. Kamu hanya perlu melarutkan 100 ml pupuk organik cair (POC) ke dalam 4 liter air.
Setelah diaduk hingga merata, tuangkan pupuk ini sekitar 300 ml ke tanah atau media tanam. Kamu bisa melakukan pemberian pupuk organik cair setiap satu minggu sekali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya