JAKARTA, KOMPAS.com- Anggur adalah salah satu buah populer. Rasanya yang manis, segar, dan bisa diolah menjadi minuman atau selai semakin membuat buah ini mejadi favorit semua kalangan.
Menariknya lagi, menanam anggur ternyata memiliki langkah-langkah yang mudah. Bahkan bisa kamu lakukan sendiri di kebun belakang rumah.
Melansir dari Monrovia, Sabtu (23/4/2022) berikut ini langkah mudah menanam buah anggur di tanaman belakang rumah.
Baca juga: Mengapa Pertumbuhan Daun pada Tanaman Anggur Penting? Ini Alasannya
Memilih lokasi menanam anggur menjadi langkah pertama yang perlu kamu lakukan. Pilih area yang terbuka dan mendapatkan sinar matahari yang cukup.
Bila ingin menanam tanaman anggur di rumah kamu perlu menyiapkan ruang terbuka seluas 4,5-9 meter persegi. Pastikan area tersebut terkena sinar matahari kurang lebih 8 jam sehari.
Untuk media tanamnya, kamu bisa menggunakan tanah dan campuran bahan organik. Pastikan bila media tanam memiliki drainase yang baik agar tak terserang jamur.
Baca juga: Berapa Lama Tanaman Anggur Berbuah? Ini Faktor yang Mempengaruhinya
Meski menanam anggur cukup mudah, keberhasilannya juga tergantung varietasnya. Kamu perlu memilih anggur yang cocok dengan iklim Indonesia yang tropis.
Misalnya saja seperti anggur yang berasal dari Brazil yakni BRS Victoria. Selain itu, kamu juga bisa mencari bibit anggur yang sudah bisa beradaptasi dengan iklim di Indonesia.
Baca juga: Ingin Menanam Anggur di Rumah? Perhatikan Hal Ini Terlebih Dulu
Kesalahan dalam perawatan anggur membuat tanaman yang satu ini tak akan tumbuh dengan baik. Waktu terbaik untuk menanam anggur yakni sekitar bulan Februari.
Tanaman anggur akan menumbuhkan akar yang banyak. Jadi, sebaiknya kamu menyiapkan media tanam yang cukup luas.
Selanjutnya, bila tanaman anggur sudah cukup berumur, kamu perlu merambatkannys ke teralis atau membuat rambatan dari kayu serta bambu yang dibelah.
Baca juga: Hal Penting yang Perlu Diperhatikan dalam Merawat Tanaman Anggur
Kamu juga perlu melakukan perawatan dengan memangkas daun-daun tanaman anggur setelah mereka berbuah. Pastikan kamu memangkas batang atau daun anggur yang telah mengering.
Jangan lupa untuk menyirami tanaman anggur. Kamu bisa menyiraminya dua hari sekali. Terutama setelah kamu melakukan proses pemangkasan.
Namun, jangan terlalu sering menyirami tanaman anggur. Sebab, kalau kebanyakan air, tanaman anggur malah bisa mati.
Baca juga: Tips Menanam Anggur di Taman Rumah
Sebenarnya anggur bisa hidup di tanah apa saja. Meski begitu, kamu tetap perlu memberi tanaman anggur pupuk.
Tak perlu menggunakan banyak pupuk untuk menyuburkan tanaman anggur. Kamu hanya perlu memupuk anggur sekitar 8 sampai 10 ons pupuk diusia pertumbuhan di atas 3 bulan.
Kamu juga bisa menambahkan pupuk kompos setiap setahun sekali di media tanam anggur agar nutrisi tanaman ini bisa terpenuhi. Sehingga setiap tahun tanaman anggur milikmu bisa berbuah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.