Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Aman Membeli Furnitur Restorasi Secara Online

Kompas.com - 22/04/2022, 18:52 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Membeli furnitur restorasi bisa menjadi cara bagus mendapatkan furnitur berkualitas tinggi tanpa menghabiskan banyak uang. 

Furnitur restorasi merupakan furnitur bekas yang diperbaiki atau dipulihkan ke keadaan semula sehingga tampak baru kembali. Restorasi dapat mencakup memperbaiki goresan kecil hingga memoles ulang semua bagian. 

Baca juga: Catat, Ini 5 Furnitur yang Harus Dimiliki di Kamar Mandi

Ada beberapa alasan yang membuat orang membeli furnitur restorasi. Mulai dari, harga lebih murah daripada furnitur baru, bisa menemukan furnitur restorasi berkualitas tinggi, hingga menambahkan sentuhan unik ke rumah. 

Namun, ada beberapa hal yang perlu diingat saat berbelanja furnitur restorasi, terlebih secara online.

Dikutip dari My Decorative, Jumat (22/4/2022), berikut lima tips membeli furnitur restorasi secara online. 

Baca juga: 6 Tips Memilih Furnitur Ruang Tamu yang Tepat agar Nyaman

Pilih situs online tepercaya

Ilustrasi ruang makan bergaya Skandinavia, Ilustrasi furnitur di ruang makan atau dapur. Shutterstock/PinkyWinky Ilustrasi ruang makan bergaya Skandinavia, Ilustrasi furnitur di ruang makan atau dapur.
Ada banyak penipuan di luar sana, jadi pastikan Anda hanya berurusan dengan penjual yang memiliki reputasi baik. Situs web tepercaya harus memiliki reputasi yang baik dan diverifikasi oleh organisasi independen.

Periksa juga ulasan untuk melihat dan membaca ulasan yang ditulis oleh orang-orang yang sudah membeli dari situs tersebut. 

Selain itu, pastikan membaca syarat dan ketentuan sebelum membeli. Ini akan membantu Anda memahami apa yang dibeli dan hak-hak Anda. 

Baca juga: Mau Beli Furnitur Bekas? Ini 7 Hal yang Harus Diperhatikan

 

Carilah furnitur yang jarang digunakan

Selanjutnya, tips membeli furnitur restorasi adalah mencari yang jarang digunakan. Furnitur bekas pakai adalah furnitur yang sudah pernah digunakan, tetapi kondisinya masih bagus.

Ini mungkin memiliki sedikit goresan atau noda kecil, tetapi tidak dapat mempengaruhi fungsi atau tampilannya di rumah Anda. 

Baca juga: 7 Cara Kreatif Memanfaatkan Furnitur Bekas untuk Kebutuhan di Rumah

Goresan kecil dapat diperbaiki

Ilustrasi memperbaiki furnitur.Shutterstock/Syda Productions Ilustrasi memperbaiki furnitur.
Sebelum mengesampingkan memilih furnitur karena memiliki beberapa goresan, ingatlah bahwa goresan kecil itu bisa diperbaiki dengan cepat, bahkan memperbaikinya sendiri.

Namun, bila Anda tidak bisa memperbaikinya, gunakan jasa seorang profesional untuk melakukannya. 

Baca juga: 5 Material Furnitur yang Banyak Digunakan di Rumah dan Plus Minusnya

Ukur ruangan sebelum membeli

Sama dengan furnitur baru, sebelum membeli furnitur restorasi, pastikan mengukur ruangan yang akan menjadi area furnitur akan diletakkan. Ini akan membantu Anda menghindari membeli furnitur yang terlalu besar atau terlalu kecil.

Selain itu, pertimbangkan bagaimana furnitur itu akan digunakan. Misalnya, jika membeli meja makan, pastikan ada cukup ruang bagi orang untuk duduk dengan nyaman dan kursi untuk didorong masuk saat tidak digunakan. 

Baca juga: 5 Furnitur yang Harus Disingkirkan dari Ruang Kecil

Pilih furnitur yang dapat dipadu padankan

Salah satu keuntungan furnitur restorasi adalah dapat mencampur dan mencocokkan potongan untuk menciptakan gaya yang unik.

Ini memungkinkan Anda menemukan jumlah furnitur yang sempurna untuk kebutuhan serta sesuai dengan selera sehingga tidak harus terpaku pada satu jenis atau merek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com