Lalat buah menyerang pare dengan cara meletakkan telurnya di dalam buah pare. Setelah menetas, ulatnya memakan buah sehingga menjadi rusak.
Daging buah tidak dapat dimakan karena busuk dan berair dengan ratusan belatung. Tampak luar daging buah sehat, namun setelah dibuka terlihat daging buah penuh dengan belatung.
Baca juga: 5 Bahan Alami yang Ampuh Membasmi Hama di Rumah
Apabila menyerang batang, maka batang akan membengkak seperti bisul. Untuk mencegah hama tersebut dapat dilakukan pembungkusan buah muda dengan mengunakan kertas atau daun pisang kering.
Dapat juga dengan menggunakan insect trap yang ditaruh disekitar tanaman pare, sehingga lalat buah yang ada disekitar dapat ditangkap dan mati dalam tangkapan tersebut.
Penyiangan dan pembubunan serta memelihara kebersihan sekitar tanaman dari gulma dan sisa tanaman yang membusuk harus dilakukan. Sebab, kondisi seperti itu sesuai dengan tumbuh dan berkembangnya lalat buah.
Apabila sudah ada serangan dapat dikendalikan dengan jalan menyemprotkan insectisida berbahan aktif deltametrin (Decis 25 EC), Profenofos (Curacron 500 EC), imidakloprid (Winder 25 WP).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.