Sebelum ditaruh ke tempatnya, keringkan dengan baik agar bakteri tidak berkembang biak dan mengontaminasi makanan.
Baik itu spons maupun kain pencuci piring, mereka sama-sama harus rutin dibersihkan.
Baca juga: Cara Tepat Mencuci Kain Pencuci Piring yang Berbau
Sebab, area tempat makanan disimpan atau disiapkan biasanya memiliki lebih banyak bakteri dan kontaminasi fekal daripada area lain di rumahmu.
Tidak hanya itu, para ahli menemukan, lebih dari 75 persen spons dan kain pencuci piring berpotensi mengandung jejak agen infeksi, seperti Salmonella atau E. coli. Bersihkan setiap beberapa hari.
Saat membersihkan kulkas, jangan berhenti pada merapikan isinya saja. Namun, bersihkan bagian dalam kulkas karena mereka menyimpan berbagai jenis makanan.
Baca juga: Cukup 30 Menit, Ini Tips Membersihkan Kulkas Secara Mendalam
Saat merapikan isi kulkas, atur makanan sesuai dengan jenisnya untuk menghindari kontaminasi silang.
Untuk membersihkan bagian dalam kulkas secara menyeluruh, lakukan empat kali dalam setahun. Sementara pembersihan berkala dapat dilakukan sekali setiap minggu.
Philip Tierno Jr., profesor klinis mikrobiologi dan patologi di New York University School of Medicine, mengatakan bahwa kompor cenderung diabaikan ketika sedang membersihkan dapur.
Padahal, percikan atau tumpahan makanan yang tidak dibersihkan dengan baik dan secara rutin dapat menjadi media yang baik bagi mikroba untuk tumbuh.
Baca juga: Mudah, Begini Cara Menghilangkan Kerak pada Kompor Gas
Seorang ahli kebersihan yakni Melissa Maker mengatakan hal yang serupa. Menurut dia, kompor wajib dibersihkan setiap setelah digunakan.