Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Kegunaan Ampas Kopi di Rumah, Jangan Langsung Dibuang

Kompas.com - 05/02/2022, 07:49 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Lifehacker

 

Hanya saja, jangan menggunakan ampas kopi pada meja granit atau marmer berwarna terang, karena warnanya dapat meresap ke permukaan berpori.

Ilustrasi penggunaan ampas kopi sebagai pupuk tanaman.SHUTTERSTOCK/NOR GAL Ilustrasi penggunaan ampas kopi sebagai pupuk tanaman.

3. Pupuk tanaman

Ampas kopi adalah sumber nitrogen yang sangat baik. Ampas kopi juga mengandung nutrisi penting lainnya seperti fosfor, potasium, zat besi, kalsium, dan magnesium, yang merupakan nutrisi bagi tanah.

Untuk membuat pupuk dari ampas kopi, campur ampas kopi dengan bahan organik lainnya, seperti potongan rumput, daun yang gugur, kompos, atau jerami kering untuk mengurangi kecenderungan lahan untuk saling mengunci dan membentuk penghalang penetrasi air.

Baca juga: Ingin Menanam Kopi di Rumah? Perhatikan Pohon Naungannya

Menurut Lisa Ogden di University of Wyoming, AS, tanaman yang merespon dengan baik terhadap ampas kopi termasuk blueberry, kubis, kedelai, pohon buah-buahan, tomat, jagung, mawar, camelia, rhododendron, dan azalea.

Akan tetapi, berhati-hatilah dalam menyebarkannya terlalu bebas di sekitar biji dan bibit, karena kandungan kafein dapat merusak pertumbuhan.

4. Menarik cacing ke kebun

Ampas kopi tidak hanya memperkaya tanah, tetapi juga menarik pembantu taman kecil terbaik dari alam, yakni cacing. Cacing memperbaiki aerasi tanah, penyaringan air, dan mengeluarkan kotoran yang kaya nutrisi.

Namun, jangan taburkan terlalu banyak karena akan membuat tanah terlalu asam.

Baca juga: Saatnya Menanam, Ini Prediksi 3 Tren Kopi di Indonesia

5. Pembasmi hama alami

Taburkan ampas kopi di sekitar tanaman dan sekeliling taman Anda sebagai pembasmi hama alami seperti semut dan siput.

Healthline menyatakan, meninggalkan atau menaburkan semangkuk ampas kopi di sekitar area tempat duduk luar ruangan dapat berfungsi untuk mengusir nyamuk, lalat buah, dan kumbang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com