Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertimbangkan Hal Ini Saat Ingin Menanam Buah dan Sayur di Balkon

Kompas.com - 20/12/2021, 11:24 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika memiliki rumah yang dilengkapi dengan balkon, Anda dapat memanfaatknya sebagai tempat menumbuhkan berbagai jenis tanaman buah atau sayur.

Melansir dari Home Guides SF Gate, Senin (20/12/2021), balkon adalah ruang yang bagus untuk menumbuhkan taman makanan mini.

Beberapa wadah yang ditempatkan dengan baik dan keranjang gantung adalah semua yang Anda butuhkan untuk mengubah balkon Anda.

Baca juga: 4 Cara Melindungi Balkon Rumah dari Paparan Air Hujan

Berikut hal yang harus diperhatikan ketika menanam sayuran atau buah-buahan bahkan herbal di balkon. 

Ilustrasi menanam sayuran di lahan sempit dengan menggunakan teralis. SHUTTERSTOCK/LAURENCE BERGER Ilustrasi menanam sayuran di lahan sempit dengan menggunakan teralis.

1. Kebun sayuran di dalam pot 

Beberapa wadah dekoratif menyenangkan mata dan merupakan cara yang bagus untuk menanam sayuran atau buah di balkon.

Pastikan untuk memilih wadah yang cukup besar untuk tanaman sayuran.

Wadah dengan kedalaman minimal 15 cm cocok untuk kacang semak dan bawang ikat. Bayam, mentimun, dan wortel lebih menyukai wadah yang sedikit lebih lapang, dengan kedalaman setidaknya 20 cm. 

Baca juga: 8 Tips Feng Shui Balkon untuk Kekayaan dan Keberuntungan

Sedangkan tomat ceri dan varietas kompak lainnya tumbuh dengan baik dalam ember 20 liter.

Tempatkan taman kontainer Anda di tempat yang cerah, karena sebagian besar sayuran lebih menyukai sinar matahari penuh.

Untuk balkon yang berbayang dan menghadap ke utara, pertimbangkan untuk menanam sayuran hijau, dan tanaman umbi dan umbi-umbian. Selada, bayam, wortel, bawang bombay, dan lobak semuanya mentolerir lingkungan yang teduh. 

 

2. Berkebun di ruang kecil 

Jika ruang lantai di balkon Anda terbatas, pikirkan bertanam vertikal. Keranjang gantung membuat ruang vertikal menjadi hijau, dan menyediakan ruang bagi tanaman dengan kebiasaan menyebar atau tertinggal.

 

Baca juga: 4 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Teras dan Balkon

Tanaman herbal, seperti oregano dan rosemary, cenderung menyebar dan menjangkau matahari, dan tomat kerdil mengalir dari pot.

Ilustrasi menanam sayuran bok choy. SHUTTERSTOCK/CREATIVEFIRESTOCK Ilustrasi menanam sayuran bok choy.

Teralis, yang dirancang agar sesuai dengan balkon Anda, adalah fitur taman yang menarik dan penggunaan ruang yang efisien.

Kacang polong, mentimun, dan tomat adalah sayuran yang memanjat dan akan dengan cepat mengisi teralis Anda. Tanaman ini tumbuh paling baik di bawah sinar matahari penuh. 

3. Kondisi tumbuh

Kondisi di balkon seringkali jauh berbeda dengan kondisi tumbuh di tanah. Permukaan reflektif memanaskan objek dalam silaunya, sementara bayangan menurunkan suhu.

Baca juga: 5 Rekomendasi Lantai untuk Teras dan Balkon Rumah

Angin lebih kencang di balkon, dua kali lipat setiap 10 lantai, menurut Departemen Lingkungan Chicago.

Tanaman dalam kondisi berangin juga membutuhkan banyak air untuk mengisi kembali kelembapan yang hilang melalui daun dan pot.

Rencanakan untuk memeriksa kebutuhan penyiraman taman balkon Anda setiap hari dan bersiaplah untuk menyangga bibit dari embusan angin. 

4. Pertimbangan lainnya

Sebelum Anda mengatur taman buah dan sayur di balkon atau atap, cari tahu apakah ada batasan bobot berat. Wadah yang terbuat dari plastik dan fiberglass lebih ringan dari pot tanah liat. Pilih campuran pot dengan perlite dan gambut, karena tanaman kontainer tumbuh dengan baik di media berpori, dan juga ringan.

 

 

Pastikan ada lubang drainase di setiap wadah, sebab air yang tergenang terlalu banyak dan juga dapat merusak tanaman. Untuk panen yang melimpah di balkon, beri makan buah dan sayuran Anda dengan pupuk seimbang sepanjang musim. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com