Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantai Berbau Tak Sedap Setelah Dipel? 3 Hal ini Bisa Jadi Penyebabnya

Kompas.com - 15/12/2021, 21:47 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

Sumber Hunker

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengepel permukaan lantai merupakan sebuah cara yang ditujukan untuk membuat lantai bersih dan bebas bau.

Namun, permukaan lantai yang sudah selesai dipel terkadang bisa memunculkan bau tidak sedap.

Jika permasalahan seperti ini kamu alami di rumah, maka ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebabnya.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Mengepel Lantai dengan Pemutih

Dilansir dari Hunker, Rabu (15/12/2021), setidaknya ada tiga hal yang menyebabkan permukaan lantai menjadi bau setelah dipel.

Ilustrasi mengepel lantai.SHUTTERSTOCK/VVOE Ilustrasi mengepel lantai.
Air yang digunakan untuk mengepel

Penyebab lantai menjadi bau setelah dipel bisa karena sumber air yang digunakan untuk mengepel, khususnya penggunaan air sumur (air tanah).

Meskipun cukup segar untuk digunakan dan dikonsumsi, terkadang air sumur memiliki bau "telur busuk" yang tidak sedap.

Untuk permasalahan ini, ganti air dengan air panas segar dan detergen untuk menghentikan penyebaran kotoran dan bakteri yang dapat menyebabkan bau.

Beberapa tetes pemutih yang ditambahkan ke air pel untuk lantai kayu atau ubin dapat membantu membunuh bakteri dan jamur, sekaligus memberi aroma menyegarkan.

Baca juga: 7 Kesalahan dalam Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

Kain pel atau alat pembersih

Untuk lantai ubin, laminasi dan kayu keras, kain pel yang kuat adalah kebutuhan dalam membersihkan lantai.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com