Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/11/2021, 07:55 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber The Spruce

 

Secara umum, tanaman bunga Bleeding Heart relatif bebas masalah, meskipun masalah taman umum seperti kutu daun dan embun tepung adalah masalah sesekali. Daun rentan terhadap bercak daun, dan solusi termudah adalah dengan menggunting daun yang terkena.

Tanaman ini tidak dapat mentolerir tanah yang berat dan basah, serta dapat mengalami busuk akar jika dibiarkan dengan akar basah terlalu lama.

Pencahayaan

Bleeding Heart tumbuh paling baik di tempat yang teduh. Menanam di dekat pohon yang berganti daun adalah tempat yang bagus.

Baca juga: 7 Fakta Menarik tentang Bunga Gerbera Daisy yang Penuh Warna

 

Ilustrasi tanaman bleeding heart (Dicentra spectabilis).PIXABAY/RITAE Ilustrasi tanaman bleeding heart (Dicentra spectabilis).

Tanah

Tanaman bunga Bleeding Heart lebih menyukai tanah lembap yang kaya humus, dengan banyak bahan organik, tetapi tidak terlalu khusus tentang pH tanah. Tanaman ini lebih suka tanah yang sedikit asam tetapi akan baik-baik saja di tanah netral.

Sebarkan lapisan bahan organik berukuran 2 hingga 3 inci, seperti kompos atau pupuk kandang yang sudah lapuk, di atas tanah yang ada.

Kondisi tanah dan bahan organik ini meningkatkan aerasi dan menciptakan tanah gembur yang memungkinkan akar tumbuh.

Tanaman ini lebih suka tanah yang mengering dengan baik yang tidak akan membiarkan akarnya menjadi basah dan membusuk.

Baca juga: 8 Tips Menanam Bibit Bunga Matahari di Rumah

Air

Jaga agar tanaman disiram dengan baik sepanjang musim panas, terutama di cuaca yang lebih hangat. Tanaman bunga Bleeding Heart membutuhkan sekitar 1 inci air per minggu, baik melalui curah hujan atau penyiraman manual.

Suhu dan kelembapan

Tanaman bunga Bleeding Heart mulai menguning begitu panas musim panas meningkat. Kondisi menguning ini sangat normal dan merupakan tanda bahwa ia menyimpan energinya untuk cuaca dingin.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com