Hal yang Harus Dihindari dan Dilakukan Saat Mencuci Handuk

JAKARTA, KOMPAS.com - Handuk menjadi benda yang setiap hari digunakan. Sehingga, penumpukan bakteri dan kuman di permukaannya tidak bisa dihindari.

Untuk mengatasinya, handuk harus dicuci setidaknya dalam satu minggu sekali pemakaian atau ketika sudah memiliki bau yang tidak sedap karena jamur. 

Akan tetapi, tak hanya sekadar mencuci handuk, ada beberapa hal yang harus dilakukan dan tidak dilakukan dalam pencuciannya.

Baca juga: 5 Permasalahan yang Dihadapi Saat Mencuci Handuk dan Cara Mengatasinya

Dilansir dari Real Simple, Minggu (24/10/2021) dengan pencucian yang benar, handuk dapat bertahan dengan waktu yang lebih lama. Berikut hal yang harus dilakukan dan dihindari saat mencuci handuk. 

PIXABAY/ANALOGICUS Ilustrasi handuk.

1. Cucilah handuk baru sebelum menggunakannya untuk pertama kali

Segera setelah Anda membawa pulang handuk baru, masukkan ke dalam mesin cuci untuk menghilangkan bahan kimia yang mungkin digunakan oleh produsen untuk membuatnya terlihat mengembang dan terasa lembut di toko. 

2. Hindari meletakkan handuk basah atau lembap ke dalam keranjang cucian

Membiarkan handuk berada di dalam keranjang cucian dengan keadaan basah dapat menyebabkan bau apek dan berjamur pada handuk.

3. Cuci handuk setiap dua hingga tiga kali penggunaan

Jika handuk Anda mulai terasa kaku atau kurang menyerap, tambahkan cuka atau boraks ke mesin cuci setiap beberapa kali untuk menyegarkannya dan menghilangkan residu deterjen.

Baca juga: Kenapa Handuk Terasa Keras dan Kasar Setelah Dicuci? Ini Solusinya

Cuci handuk setiap dua hingga tiga kali penggunaan atau seminggu sekali.