Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2021, 16:26 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Cukup tanam keladi hias ke media tanam sampai bagian atas bonggolnya (batang paling bawah yang berakar) sedikit, jangan terlalu ke atas.

Menanam keladi hias tidak terlalu dalam memiliki keuntungan, yakni membuat tunas daunnya tumbuh dengan cepat.

Tanaman Caladium bicolor atau keladi merah.SHUTTERSTOCK/A.ROM Tanaman Caladium bicolor atau keladi merah.

3. Rutin melakukan penggantian pot atau polybag

Kamu bisa menyesuaikan ukuran pot atau polybag sesuai dengan ukuran keladi hias. Jika keladi hias sudah tumbuh besar, maka kamu perlu mengganti potnya dengan yang lebih besar.

Baca juga: Cara Membuat Daun Keladi Berwarna Cerah dan Indah

Apabila keladi hias yang tumbuh besar potnya tidak diganti, itu membuat akarnya sulit berkembang karena tertahan oleh tempat media tanamnya, sehingga daun keladi hias juga sulit tumbuh.

4. Berikan pupuk khusus untuk pertumbuhan

Agar keladi hias tumbuh rimbun, kamu bisa memberikan pupuk NPK, root up, growmore, gandasil D, kompos, maupun pupuk kandang.

Yang penting, pupuk itu berfungsi untuk pertumbuhan keladi hias, baik itu pertumbuhan akar maupun daunnya.

Kalau akar keladi hias semakin lebat, otomatis penyerapan nutrisinya akan semakin banyak, sehingga menghasilkan daun baru yang lebih cepat dari biasanya.

Baca juga: Cara Merawat Tanaman Keladi agar Subur

Namun, usahakan jangan memberikan pupuk secara bersamaan lebih dari satu jenis pupuk.

Sebagai contoh, jika minggu ini kamu memberi pupuk NPK pada keladi hias, maka gunakan pupuk yang lain pada minggu berikutnya.

5. Siram keladi hias dengan larutan micin

Larutan micin sangat membantu untuk mempercepat pertumbuhan dan perkembangan tanaman keladi hias.

Untuk pengaplikasiannya, larutkan 1 sendok teh micin ke dalam 1 liter air, lalu aduk sampai merata.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Barang yang Tidak Boleh Dibuang Saat Merapikan Rumah

5 Barang yang Tidak Boleh Dibuang Saat Merapikan Rumah

Housing
Hindari, Ini 5 Kesalahan Menerapkan Warna di Rumah

Hindari, Ini 5 Kesalahan Menerapkan Warna di Rumah

Decor
Cara Membersihkan Sedotan Stainless Steel dengan Benar

Cara Membersihkan Sedotan Stainless Steel dengan Benar

Do it your self
6 Benda yang Dapat Dibersihkan dengan Minyak Zaitun

6 Benda yang Dapat Dibersihkan dengan Minyak Zaitun

Housing
6 Jenis Burung yang Bisa Berbicara, Unik dan Menyenangkan

6 Jenis Burung yang Bisa Berbicara, Unik dan Menyenangkan

Pets & Garden
Cara Membersihkan Mesin Nespresso dengan Benar

Cara Membersihkan Mesin Nespresso dengan Benar

Do it your self
5 Jenis Pelapis Dinding Terbaik, Apa Saja?

5 Jenis Pelapis Dinding Terbaik, Apa Saja?

Housing
Cara Membersihkan Sol Sepatu agar Tidak Bau

Cara Membersihkan Sol Sepatu agar Tidak Bau

Do it your self
5 Cara Membersihkan Tempat Tidur Anjing yang Benar

5 Cara Membersihkan Tempat Tidur Anjing yang Benar

Pets & Garden
5 Spesies Burung yang Memiliki Sifat Ramah

5 Spesies Burung yang Memiliki Sifat Ramah

Pets & Garden
6 Ide Ruang Kerja Bergaya Bohemian yang Cantik dan Nyaman

6 Ide Ruang Kerja Bergaya Bohemian yang Cantik dan Nyaman

Decor
6 Ide Ruang Keluarga yang Nyaman di Ruang Bawah Tanah

6 Ide Ruang Keluarga yang Nyaman di Ruang Bawah Tanah

Decor
Hindari, Ini 7 Kesalahan Pencahayaan Ruangan yang Sering Dilakukan

Hindari, Ini 7 Kesalahan Pencahayaan Ruangan yang Sering Dilakukan

Decor
5 Tanaman yang Tidak Boleh Ditanam di Halaman Rumah

5 Tanaman yang Tidak Boleh Ditanam di Halaman Rumah

Pets & Garden
Cara Membersihkan Bagian Luar Rumah dengan Mudah

Cara Membersihkan Bagian Luar Rumah dengan Mudah

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com