Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/05/2021, 08:08 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

 

Jika tanah terasa kering hanya 1-2 hari setelah Anda menyiram tanaman janda bolong, maka pot dan tanah mungkin tidak cukup lembab, dan Anda harus memikirkan untuk mengganti pot.

Baca juga: Daun Tanaman Rontok? Ini Sederet Penyebabnya

Anda juga dapat melihat banyak akar yang tumbuh dari lubang drainase, dan saat Anda mengangkat tanaman dari potnya, akarnya akan padat dan melilit bagian dalam pot.

Pindahkan tanaman ke dalam pot yang 1-2 inci lebih besar karena ini akan memberi akar ruang baru untuk tumbuh, dan menyediakan lebih banyak tanah untuk menahan air dan nutrisi di antara penyiraman.

6. Terlalu banyak air

Terlalu banyak air terkadang bisa menyebabkan daun keriting atau melengkung. Hal ini terjadi karena tanah yang terus-menerus basah mengakibatkan akar mati dan menghentikan penyerapan air oleh tanaman sehingga menyebabkan layu.

Janda bolong yang diberi terlalu banyak air biasanya memiliki daun yang menguning dan layu. Daunnya mungkin keriting atau tergulung, tetapi tujung atau tepi daun tidak berwarna coklat dan tidak akan renyah atau kering.

Baca juga: Kenapa Daun Cabai Keriting? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Untuk tanaman dengan gejala parah, busuk akar biasanya terjadi, jadi pemeriksaan akarnya biasanya akan membantu Anda membuat diagnosis.

Anda mungkin perlu mengangkat tanaman dari pot untuk memeriksa akarnya. Bila akar berwarna cokelat atau hitam, lembek, seringkali dengan bau busuk, maka ini adalah tanda pembusukan akar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com