Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/02/2021, 14:46 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Merawat tanaman cabai tak hanya menjadikan halaman lebih asri, namun bisa dipetik manfaatnya ketika cabai sudah berbuah.

Bahkan, jika tanaman cabai sudah berbuah, Anda hanya perlu memetiknya dari pekarangan rumah tanpa harus membelinya ke pasar untuk kebutuhan memasak. Cara menanam cabai termasuk sederhana, yakni dengan cara disemai menggunakan bibit cabai yang sudah ada.

Namun, terkadang cabai yang hampir atau sudah berbuah mengalami kerontokan dan menyebabkan cabai tidak bisa dipanen.

Baca juga: Simak, Cara Menanam Cabai di Pot

Lantas, bagaimana caranya agar cabai tumbuh subur dan memiliki buah yang lebat?

Mengutip kanal Youtube Taman Inspirasi, Jumat (26/2/2021), untuk membuat tanaman cabai tumbuh dengan subur, Anda bisa menggunakan micin dan garam sebagai pupuknya.

Berbagai manfaat

Garam dapur dapat digunakan untuk meningkatkan produksi tanaman karena di dalam garam memiliki kandungan natrium dan klor yang dapat memberikan unsur mikro. Unsur mikro ini dapat dimanfaatkan oleh tanaman untuk tumbuh dengan subur.

Sedangkan NaCl dapat membantu menyuburkan tanah dengan mikroorganisme yang dimiliki oleh garam. Selain itu, kandungan ini dapat membantu menyimpan air di dalam tanah saat musim kemarau berlangsung.

Baca juga: Cara Mengatasi Kerontokan Bunga dan Buah Tanaman Cabai

Selain itu, garam dapat membantu menyuburkan tanaman secara alami tanpa bahan kimia yang bisa merusak tanah.

Menggunakan pupuk garam ini juga dapat memperkuat daya tahan tanaman karena memiliki kandungan senyawa ionik.

Manfaat lainnya adalah dapat mencegah bunga rontok sebelum waktunya tiba, dan dapat membantu mencegah hama datang.

Pertumbuhan jamur dan bakteri berbahaya yang biasanya menyerang bagian akar tanaman juga bisa dicegah menggunakan pupuk garam dan micin ini. Jika tanaman cabai Anda memiliki penyakit, atau cabainya keriting dapat menggunakan garam dan micin sebagai obatnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com