Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 20/08/2022, 14:13 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Ilustrasi pupuk nitrogen.SHUTTERSTOCK/CRINIGER KOLIO Ilustrasi pupuk nitrogen.

Akan tetapi, jika butiran bulat pupuk NPK 16-16-16 sulit larut atau bahkan tidak dapat larut, maka kamu perlu waspada dengan pupuk NPK 16-16-16 yang kamu punya karena bisa saja itu palsu.

Baca juga: Ketahui, Jenis-jenis Pupuk NPK dan Kandungannya

Selanjutnya, yang jadi permasalahan adalah takaran yang sesuai untuk melarutkan pupuk NPK 16-16-16 dengan air.

Dapat disimpulkan bahwa 1 sendok makan pupuk NPK 16-16-16 perlu dicairkan ke dalam 3 liter air.

Jumlah yang disebutkan di atas adalah takaran yang pas untuk melarutkan atau mencairkan pupuk NPK 16-16-16.

Namun, jika kamu memiliki tanaman yang banyak dan penggunaan 3 liter air laruran pupuk NPK 16-16-16 dirasa tidak cukup, maka kamu bisa menggandakannya.

Baca juga: 2 Cara Memakai Pupuk NPK pada Tanaman agar Tumbuh Subur

Dalam arti, 2 sendok makan pupuk NPK 16-16-16 bisa dilarutkan dengan 6 liter air, 3 sendok makan pupuk dengan 9 liter air, dan seterusnya.

Perbandingan 2 sendok makan pupuk NPK 16-16-16 dengan 6 liter air adalah takaran larutan pupuk yang paling aman untuk pemberian semua dosis tanaman hias ataupun tanaman buah.

Namun, jangka waktu pemberian pupuk NPK 16-16-16 yang dilarutkan harus dilakukan 1 minggu sekali, berbeda dengan cara pemberian pupuk secara langsung atau ditabur yang harus diberi jeda waktu 2 minggu sekali.

Hal ini dikarenakan pupuk NPK 16-16-16 yang sudah dicairkan ini akan cepat diserap oleh tanaman dan akan cepat pula menghilang, misalkan terkena air hujan atau karena disiram setiap hari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com