Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Penyebab Rumah Berbau Tak Sedap, Salah Satunya Hewan Peliharaan

JAKARTA, KOMPAS.com – Memiliki rumah yang wangi tentunya menjadi idaman setiap orang. Aroma yang tepat bahkan dapat membuat seseorang merasa tenang dan nyaman.

Walhasil, berbagai cara untuk membuat rumah menjadi wangi pun dilakukan, mulai dari menggunakan semprotan ruangan, diffuser aroma, hingga lilin aromaterapi.

Akan tetapi, ada kalanya beragam cara tersebut tidak mempan membuat rumah wangi karena ada bau tidak sedap yang kerap muncul.

Disadur dari Real Simple, Sabtu (30/4/2022), ada kemungkinan rumah memiliki bau yang tidak sedap karena beberapa hal berikut ini. Apa saja?

Tempat sampah adalah penyebab umum di balik rumah dengan bau tidak sedap. Tumpahan dan remah makanan dapat menumpuk dari waktu ke waktu, dan menciptakan bau di dalam tempat sampah.

General Manager di Emily’s Maids yakni Abe Navas mentakan, lambat laun, aroma yang menusuk hidung ini akan keluar dari tempat sampah ke seluruh ruangan di dalam rumah.

Oleh karena itu, bersihkan tempat sampah dengan benar menggunakan pemutih encer yang disemprot ke seluruh permukaan.

Kemudian, diamkan selama beberapa jam sebelum dibilas menggunakan air bersih, dan dicuci kembali menggunakan sabun.

2. Hewan peliharaan

Hewan peliharaan sama seperti manusia karena tubuh mereka juga bisa menghasilkan bau tidak sedap. Sebaiknya, mandikan mereka secara rutin.


Bersihkan pula tempat tidur dan tempat makan mereka.

Pakaian kotor sebaiknya jangan ditaruh di dalam kamar mandi. Letakkan mereka di kamar tidur, atau di area lain yang membuat mereka tidak terkena paparan uap dari bak mandi dan shower.

Sebab, pakaian kotor yang ditaruh di lingkungan yang lembap dapat menumbuhkan bakteri dan membuat ruangan menjadi bau.

Guna mencegah rumah menjadi bau karena ada tumpukan pakaian kotor yang basah, segera cuci pakaian kotor dan keringkan dengan benar.

4. Seprai

Pemilik Neat as a Pin Organizing & Cleaning, Jennifer Snyder, mengatakan bahwa seprai dapat menyerap minyak dari tubuh manusia dan kotoran jika tidak dicuci secara teratur.

Walhasil, mereka akan menjadi bau. Sebaiknya kamu mencuci seprai setiap minggu atau setiap dua minggu.

5. Mesin cuci

Peralatan rumah tangga yang kerap bersentuhan dengan air, seperti mesin cuci, dapat menampung jamur. Sebab, mereka adalah tempat yang sempurna bagi bakteri bau untuk berkembang biak.

Presiden Mr. Appliance, Ron Shimek, menjelaskan bahwa untuk mesin cuci bukaan depan, misalnya, cairan dari setiap siklus pencucian akan terperangkap di segel pintu setiap kali kamu membuka dan menutup mesin cuci.

Laci deterjen pun dapat menjebak kelembapan dan jamur. Jadi, selalu biarkan pintu dan laci detergen mesin cuci bukaan depan terbuka selama beberapa jam setelah digunakan.

6. Mesin pencuci piring

Mesin pencuci piring sama dengan mesin cuci. Mereka adalah tempat yang populer bagi jamur untuk berkembang. Menurut Shimek, ini karena mereka memiliki lingkungan yang hangat dan lembap.

“Lingkungannya seperti surga bagi spora jamur, terutama ketika ada partikel makanan yang tertinggal dari siklus pencucian terakhir,” ujar Simek.

Bersihkan mesin pencuci piring dengan menjalankan siklus panas kering kosong secara teratur. Jika ada rak yang berjamur, keluarkan untuk direndam di pemutih encer dan air hangat selama 30 menit. Bilas secara menyeluruh sebelum dimasukkan kembali.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/04/30/195500876/6-penyebab-rumah-berbau-tak-sedap-salah-satunya-hewan-peliharaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke