Baca selengkapnya di sini
Saat mengemudikan kapal melintasi perairan tenang di Laut China Selatan, kapten kapal Taiwan Lu Wen-shiung mengenang masa lalu.
Saat itu, para nelayan China dan Taiwan biasa bertemu di balik tanjung berbatu, melabuhkan kapal mereka jauh dari pandangan pihak berwenang, untuk berbagi makanan.
Pengawasan terhadap mereka lebih sedikit, dan kedua belah pihak lebih bersahabat, menangkap ikan di perairan yang sama, serta sesekali saling menjual ikan secara diam-diam.
Baca selengkapnya di sini
Baca juga: [POPULER GLOBAL] Viral Saran Tak Minum Kopi di Pesawat | Kisah Pria Paru-paru Besi
SERUAN publik dunia dalam upaya gencatan senjata di Gaza, Palestina, agaknya menjadi sesuatu yang seringkali kita dengar, tetapi realisasinya terhalang oleh upaya elite politik dan langkah diplomasi yang agak rumit.
Terkini, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) kembali gagal menyepakati resolusi gencatan senjata di Gaza, yang awalnya diserukan oleh Aljazair pada Desember akhir tahun lalu.
Penyebabnya? Tentu akibat upaya Amerika Serikat sebagai bagian dari anggota tetap DK PBB yang menggunakan hak vetonya untuk menganulir kesepakatan gencatan senjata tersebut.
Padahal, 13 dari 15 negara anggota DK PBB mendukung resolusi tersebut, terkecuali Inggris yang memilih abstain.
Baca esai selengkapnya di sini
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.