Rudal Rusia Hantam Kota Pokrovsk Ukraina, 5 Anak Tewas

POKROVSK, KOMPAS.com - Serangan rudal Rusia di Kota Pokrovsk, Ukraina timur, menewaskan setidaknya 11 orang termasuk lima anak-anak pada Sabtu (6/1/2024).

Kepala wilayah Donetsk--lokasi Pokrovsk berada--Vadim Filashkin mengatakan, delapan orang juga terluka akibat serangan dengan rudal S-300 itu.

“Serangan terbesar ditujukan ke Pokrovsk dan Rivne di permukiman Myrnograd,” kata Filashkin melalui aplikasi perpesanan Telegram, dikutip dari kantor berita AFP.

Baca juga: Ukraina Tunjukkan Foto Rudal Kinzhal Rusia yang Hancur Ditembak Rudal Patriot

Dia juga merilis foto-foto yang menunjukkan petugas penyelamat menyisir puing-puing enam rumah yang rusak.

Kota Pokrovsk yang berpenduduk 60.000 jiwa sebelum perang pernah dilanda serangan mematikan pada Agustus 2023, menyebabkan sembilan orang tewas dan 82 luka-luka.

Pokrovsk berjarak sekitar 50 kilometer dari garis depan perang Rusia-Ukraina.

Baca juga:

• Rusia Tangkis Serangan Ukraina di Crimea, Jatuhkan 36 Drone
• AS Yakin Rusia Pakai Rudal dari Korut untuk Hantam Ukraina
• Ukraina Kembali Serang Belgorod Rusia, Konflik Makin Memanas

Rusia akan ungsikan warga Belgorod

KANAL TELEGRAM GUBERNUR BELGOROD VYACHESLAV GLADKOV via AP Lokasi terciptanya kawah setelah jet tempur Rusia tak sengaja menjatuhkan bom di kota sendiri di Belgorod pada Kamis (20/4/2023).

Pada Jumat (5/1/2024) malam contohnya, serangan di Belgorod melukai sedikitnya dua orang dan menghancurkan kaca dari gedung-gedung tinggi, memicu kepanikan warga.

“Saya lihat beberapa permintaan di media sosial dengan orang-orang menulis: Kami takut, bantu kami ke tempat aman,” kata Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov dalam video yang dikutip kantor berita AFP.

“Tentu saja kami akan melakukannya. Kami sudah mengungsikan beberapa keluarga,” tambahnya.

Dia juga mengatakan, para warga akan diangkut ke Kota Stary Oskol dan Gubkin, jauh dari perbatasan. Mereka bakal ditempatkan dalam kondisi yang nyaman.

Baca juga: Rusia Akan Ungsikan Warga Belgorod karena Gencar Diserang Ukraina