Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Finlandia Akan Tutup Semua Perbatasan dengan Rusia 2 Pekan

Kompas.com - 29/11/2023, 08:07 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber Al Jazeera

HELSINKI, KOMPAS.com - Finlandia akan menutup seluruh perbatasannya dengan Rusia selama dua minggu ke depan dalam upaya menghentikan arus besar pencari suaka ke negara Nordik tersebut.

Finlandia pekan lalu hanya menyisakan satu pos perbatasannya yang terbuka bagi para pelancong dari Rusia, yakni penyeberangan Raja-Jooseppi yang terletak di Kutub Utara.

Namun, Pemerintah Finlandia pada Selasa (28/11/2023) mengatakan, penyeberangan ini sekarang akan ditutup.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-637 Serangan Rusia ke Ukraina: Drone Langka dari Iran | Finlandia Tutup Perbatasan

Menurut pihak berwenang Finlandia, sekitar 900 pencari suaka dari berbagai negara termasuk Kenya, Maroko, Pakistan, Somalia, Suriah, dan Yaman telah memasuki Finlandia dari Rusia bulan ini. 

Finlandia menuding Rusia dengan sengaja mengalirkan orang-orang ke perbatasan sebagai pembalasan atas keputusannya untuk meningkatkan kerja sama pertahanan dengan Amerika Serikat. Tetapi, Kremlin telah membantah tuduhan itu.

Finlandia sendiri telah bergabung dengan NATO awal tahun ini sebagai tanggapan atas invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022.

"Ini adalah operasi pengaruh Rusia dan kami tidak menerimanya," kata Perdana Menteri Finlandia Petteri Orpo dalam sebuah konferensi pers.

Pada Senin (27/11/2023), ia mengatakan negaranya memiliki informasi intelijen tentang otoritas Rusia yang membantu para pencari suaka. Selain itu, ia mengetahui bahwa masih ada lebih banyak orang yang menuju ke Finlandia melalui Rusia meski ada penutupan perbatasan Finlandia.

Sebagaimana dilaporkan Al Jazeera, pada Senin, tiga pencari suaka tiba di Finlandia melalui stasiun Raja-Jooseppi yang terpencil, pos perbatasan terakhir yang dibuka, dan pada Selasa tidak ada pendatang.

Baca juga: Finlandia Sisakan Satu Titik Perbatasan Tetap Buka dengan Rusia

Pos perbatasan itu dilaporkan akan tetap buka pada Rabu (29/11/2023) ini, sebelum ditutup hingga 13 Desember,

Ombudsman Finlandia untuk non-diskriminasi pekan lalu mengatakan bahwa lokasi Raja-Jooseppi yang terpencil menimbulkan kekhawatiran bahwa Helsinki membahayakan hak untuk mencari suaka.

Pihak berwenang Finlandia menyampaikan, para pencari suaka akan dibatasi untuk mengajukan permohonan perlindungan di titik-titik penyeberangan perbatasan terbuka untuk lalu lintas udara dan maritim.

Sementara, perlintasan kereta api antara Rusia dan Finlandia akan tetap dibuka, tetapi hanya untuk lalu lintas kargo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Global
Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Internasional
Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Global
Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

Global
Perang di Gaza, Hambat Pembangunan Manusia hingga 20 Tahun

Perang di Gaza, Hambat Pembangunan Manusia hingga 20 Tahun

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com