Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-548 Serangan Rusia ke Ukraina: Kremlin Sangkal Atur Kematian Prigozhin | Kyiv Sebut Wagner Hancur

Kompas.com - 26/08/2023, 06:36 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

KYIV, KOMPAS.com – Masih ada beberapa hal baru yang terjadi mewarnai perang Rusia-Ukraina hari ke-548 pada Jumat (25/8/2023).

Ini termasuk, Kremlin menepis rumor bahwa mereka mengatur kematian pemimpin Wagner Yevgeny Prigozhin, yang diduga tewas dalam kecelakaan pesawat dua bulan setelah memimpin pemberontakan di Rusia.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Ukraina menyebut kelompok bayaran asal Rusia, Wagner, sudah tidak berguna lagi, setelah bosnya, Yevgeny Prigozhin, diduga tewas dalam penerbangan.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-547 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Pascakecelakaan Pesawat Prigozhin | Pidato Putin di BRICS

Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-548 yang dapat Anda simak:

Rusia ggagalkan serangan Ukraina di Crimea yang libatkan 42 drone

Moskwa pada Jumat mengatakan, pasukannya telah menggagalkan upaya Ukraina untuk menyerang Crimea yang dicaplok Rusia dengan 42 drone semalam.

“Sembilan UAV (kendaraan udara tak berawak) hancur di wilayah Republik Crimea. 33 UAV dicegat oleh peperangan elektronik dan jatuh tanpa mencapai sasaran,” tulis Kementerian Pertahanan Rusia di Telegram, dikutip dari AFP.

Kementerian tidak mengatakan apakah ada kerusakan atau korban jiwa.

Rusia peringatkan hukuman berat bagi pelaku pembakaran gedung-gedung negara

Dinas keamanan FSB Moskwa pada Jumat menuduh Kyiv memanipulasi warga Rusia untuk membakar gedung-gedung pemerintah.

Mereka pun memperingatkan bahwa tindakan “teroris” seperti itu dapat mengakibatkan hukuman penjara hingga 19 tahun.

Sejak Rusia mengirim pasukan ke Ukraina tahun lalu, sering terjadi laporan serangan terhadap kantor wajib militer dan sabotase kereta api.

FSB memperingatkan Kyiv sedang mencoba merekrut warga Rusia secara online, menawarkan uang cepat, dan membujuk mereka untuk melakukan pembakaran gedung perkantoran.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-546 Serangan Rusia ke Ukraina: Prigozhin Diduga Tewas | Jenderal Armageddon Dipecat

Menteri Luar Negeri Turkiye bertemu Zelensky di Kyiv

Menteri Luar Negeri Turkiye pada Jumat bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk melakukan pembicaraan yang bertujuan menghidupkan kembali kesepakatan dengan Rusia yang memungkinkan jalur aman gandum melintasi Laut Hitam.

Kementerian Luar Negeri Turkiye merilis foto Hakan Fidan berjabat tangan dengan Zelensky.

Para diplomat sebelumnya mengatakan perundingan tersebut akan fokus pada perjanjian gandum yang ditengahi PBB dan Turki, yang ditarik oleh Rusia bulan lalu.

Muncul seruan PM Estonia mundur karena hubungan suaminya dengan Rusia

Oposisi Estonia dan media arus utama pada Jumat menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Kaja Kallas setelah diketahui bahwa sebuah perusahaan yang sebagian dimiliki oleh suaminya terus beroperasi di Rusia.

Lembaga penyiaran publik ERR melaporkan pada Rabu (23/8/2023), bahwa perusahaan transportasi Stark Logistics, yang sebagian dimiliki oleh suami Kallas, Arvo Hallik, terus melakukan pengiriman ke Rusia setelah dimulainya perang dengan Ukraina.

Amerika Serikat dan Uni Eropa telah menerapkan sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Moskwa untuk membatasi kemampuan Rusia membiayai upaya perangnya sejak invasi pada Februari tahun lalu.

Presiden Belarus: tidak dapat membayangkan Putin di balik kecelakaan Prigozhin

Orang kuat Belarus pada Jumat mengatakan, Presiden Rusia Vladimir Putin kemungkinan besar tidak berada di balik kematian pemimpin tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin, yang diyakini meninggal minggu ini dalam kecelakaan pesawat.

Prigozhin ditawari amnesti di Belarus setelah meluncurkan upaya yang gagal untuk menggulingkan kepemimpinan militer Rusia pada musim panas ini, dalam sebuah kesepakatan yang menurut Moskwa ditengahi oleh Belarus.

“Dia adalah orang yang penuh perhitungan, sangat tenang, dan bahkan lambat dalam mengambil keputusan mengenai isu-isu lain yang tidak terlalu rumit. Jadi saya tidak dapat membayangkan Putin yang melakukannya, dan Putinlah yang harus disalahkan,” kata Alexander Lukashenko menurut kantor berita pemerintah, Belta.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-545 Serangan Rusia ke Ukraina: 11 Negara Deklarasi Dukung Ukraina | Jerman Anggap Sah Moskwa Diserang

Negara-negara tetangga Ukraina menginginkan larangan impor gandum diperpanjang

Negara-negara tetangga Ukraina di UE memutuskan bersama-sama menyerukan perpanjangan larangan impor biji-bijian Ukraina hingga akhir tahun ini. Hal itu diungkap oleh Menteri Pertanian Polandia, Robert Telus, pada Jumat.

Setelah pertemuan video dengan rekan-rekannya dari Rumania, Slovakia dan Hongaria, serta Bulgaria, Robert Telus mengatakan mereka mencapai posisi bersama mengenai masalah ini.

“Kami mendukung perpanjangan larangan impor (gandum) ke negara kami hingga akhir tahun ini,” kata Robert Telus kepada wartawan.

Ukraina: Kelompok Wagner tak berguna lagi

Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksii Reznikov, pada Jumat, menyampaikan kelompok paramiliter Rusia, Wagner, sudah tidak berguna lagi, setelah kematian kepala kelompok tentara bayaran Yevgeny Prigozhin.

“Sebenarnya tidak ada lagi kelompok Wagner yang tersisa seperti tahun lalu, sebagai kekuatan tempur yang serius,” kata Oleksii Reznikov kepada surat kabar Jerman Welt am Sonntag.

"Mereka hanur," tambahnya.

Rusia sangkal atur kematian Prigozhin

Kremlin pada Jumat menepis rumor bahwa mereka mengatur kematian pemimpin Wagner Yevgeny Prigozhin, yang diduga tewas dalam kecelakaan pesawat dua bulan setelah memimpin pemberontakan di Rusia.

Pemerintah juga mengumumkan melalui dekrit bahwa pejuang paramiliter Rusia akan diwajibkan untuk bersumpah di depan bendera Rusia, sebagai bagian dari tindakan untuk mengendalikan kelompok seperti Wagner setelah terjadinya pemberontakan.

Spekulasi bahwa Kremlin mungkin terlibat dalam kecelakaan hari Rabu sudah tersebar luas, dengan para pemimpin Barat, kritikus Kremlin, dan bahkan tokoh pro-Kremlin melontarkan gagasan bahwa Prigozhin mungkin dibunuh.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-544 Serangan Rusia ke Ukraina: Belanda dan Denmark Sumbangkan Jet Tempur F-16 ke Ukraina | Sumpah Pembalasan Zelensky

AS memberikan sanksi kepada Rusia atas deportasi anak-anak di Ukraina

Amerika Serikat pada hari Kamis memberlakukan sanksi baru terhadap para pejabat dan kelompok Rusia atas apa yang disebut oleh organisasi hak asasi manusia sebagai pemindahan paksa ribuan anak-anak Ukraina sejak invasi Moskwa.

Duta Besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield, mengumumkan langkah-langkah tersebut saat dia memimpin sidang Dewan Keamanan yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Ukraina.

“Kampanye kekejaman Rusia terus berlanjut hingga hari ini,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Global
Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Global
China Mulai Latihan Perang di Sekitar Taiwan, Uji Kemampuan Rebut Kekuasaan

China Mulai Latihan Perang di Sekitar Taiwan, Uji Kemampuan Rebut Kekuasaan

Global
Motif Penembakan PM Slovakia Akhirnya Terungkap

Motif Penembakan PM Slovakia Akhirnya Terungkap

Global
Implikasi Geopolitik Timur Tengah Pasca-Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Implikasi Geopolitik Timur Tengah Pasca-Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Global
Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Global
Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Global
Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Global
Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Global
Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Global
Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Global
[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

Global
 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com