Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serangan di Restoran Ukraina Tewaskan 11 Orang, Rusia Klaim Hanya Tembak Target Militer

Kompas.com - 29/06/2023, 12:32 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

KRAMATORSK, KOMPAS.com - Kremlin pada Rabu (28/6/2023) mengatakan bahwa pasukan Rusia hanya menyerang target militer, setelah serangan di restoran Ukraina timur menewaskan 11 orang.

Komentar Kremlin dikeluarkan sehari setelah restoran Ria Pizza di Kramatorisk, salah satu kota terbesar yang masih dikuasai Ukraina di timur, dihantam serangan rudal.

Restoran itu populer di kalangan, tentara, jurnalis, dan pekerja bantuan.

Baca juga: Rudal Rusia Hantam Restoran Ukraina, 11 Orang Tewas

"Serangan hanya dilakukan pada obyek yang terkait dengan infrastruktur militer," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.

"Federasi Rusia tidak melakukan serangan terhadap infrastruktur sipil," tambahnya, dikutip dari kantor berita AFP.

Polisi Nasional Kyiv mengatakan, serangan yang terjadi pada malam hari saat restoran ramai dengan pengunjung ini juga melukai 61 orang.

Sementara itu, layanan darurat Ukraina melaporkan bahwa tiga anak termasuk korban tewas.

Kemudian, ada bayi kelahiran 2022 yang termasuk korban luka. Beberapa orang masih terjebak di bawah reruntuhan.

Baca juga:

Secara terpisah, Kementerian Pertahanan Rusia pada Rabu menyatakan, pasukannya menyerang titik penempatan sementara staf komando senior brigade ke-56 Ukraina.

Jurnalis AFP di tempat kejadian tak lama setelah serangan melihat restoran itu dalam reruntuhan dikelilingi puing-puing. Petugas penyelamat bergegas untuk menyisir puing-puing untuk mencari korban.

Adapun Rusia berulang kali membantah menyerang infrastruktur sipil selama perang di Ukraina yang sudah berlangsung 16 bulan.

Baca juga: Rusia Rebut Tank Leopard di Ukraina, Jerman: Kami Tak Bisa Ganti Semua

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan 'Satu China'

China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan "Satu China"

Global
Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Global
Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Global
Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Global
ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Global
Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Global
Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Global
Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Global
Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Internasional
Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

Global
ISIS Serang Wisatawan Asing di Afghanistan, Sektor Pariwisata Terguncang

ISIS Serang Wisatawan Asing di Afghanistan, Sektor Pariwisata Terguncang

Global
Lai Ching-te Dilantik Jadi Presiden Taiwan, Desak China Hentikan Intimidasi

Lai Ching-te Dilantik Jadi Presiden Taiwan, Desak China Hentikan Intimidasi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com