KRAMATORSK, KOMPAS.com - Kremlin pada Rabu (28/6/2023) mengatakan bahwa pasukan Rusia hanya menyerang target militer, setelah serangan di restoran Ukraina timur menewaskan 11 orang.
Komentar Kremlin dikeluarkan sehari setelah restoran Ria Pizza di Kramatorisk, salah satu kota terbesar yang masih dikuasai Ukraina di timur, dihantam serangan rudal.
Restoran itu populer di kalangan, tentara, jurnalis, dan pekerja bantuan.
Baca juga: Rudal Rusia Hantam Restoran Ukraina, 11 Orang Tewas
"Serangan hanya dilakukan pada obyek yang terkait dengan infrastruktur militer," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.
"Federasi Rusia tidak melakukan serangan terhadap infrastruktur sipil," tambahnya, dikutip dari kantor berita AFP.
Polisi Nasional Kyiv mengatakan, serangan yang terjadi pada malam hari saat restoran ramai dengan pengunjung ini juga melukai 61 orang.
Sementara itu, layanan darurat Ukraina melaporkan bahwa tiga anak termasuk korban tewas.
Kemudian, ada bayi kelahiran 2022 yang termasuk korban luka. Beberapa orang masih terjebak di bawah reruntuhan.
Baca juga:
Secara terpisah, Kementerian Pertahanan Rusia pada Rabu menyatakan, pasukannya menyerang titik penempatan sementara staf komando senior brigade ke-56 Ukraina.
Jurnalis AFP di tempat kejadian tak lama setelah serangan melihat restoran itu dalam reruntuhan dikelilingi puing-puing. Petugas penyelamat bergegas untuk menyisir puing-puing untuk mencari korban.
Adapun Rusia berulang kali membantah menyerang infrastruktur sipil selama perang di Ukraina yang sudah berlangsung 16 bulan.
Baca juga: Rusia Rebut Tank Leopard di Ukraina, Jerman: Kami Tak Bisa Ganti Semua
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.