DonorKind akan meminta pengadilan untuk memerintahkan Meijer berhenti menyumbangkan spermanya sekaligus menghancurkan semua sperma yang disimpannya.
Times of London melaporkan, sperma dari Meijer juga sudah sampai ke sebuah keluarga di Australia.
Baca juga: Peneliti China Sukses Ubah Sperma Jadi Gelas Plastik Ramah Lingkungan
Sepasang suami istri asal Australia tersebut membayar lebih dari 6.500 dollar AS (Rp 97 juta) ke klinik fertilitas Denmark Cryos International untuk mendapatkan sperma Meijer.
Di klinik tersebut, Meijer mendonorkan spermanya dengan nama samaran Ruud, Times of London melaporkan.
Pasangan suami istri tersebut diberitahu bahwa sperma tersebut memenuhi aturan di Australia bahwa seorang donor hanya diperuntukkan untuk lima keluarga.
Meijer menolak berkomentar kepada surat kabar Belanda AD dan penyiar NOS.
“Saya suka melihat ada anak-anak saya di seluruh dunia,” kata Meijer sebelumnya, menurut Times of London.
Baca juga: Beli Sperma dari Aplikasi, Ibu Ini Lahirkan Bayi Online
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.