MELBOURNE, KOMPAS.com - Di tengah jadwal parlemen yang sibuk, anggota parlemen baru dari Partai Buruh Victoria Nathan Lambert memanfaatkan momen pidato pertamanya di parlemen Victoria untuk melamar Noah Erlich.
"Saya pikir kita harus menikah," katanya kepada Erlich, memicu kedua sisi ruangan untuk bertepuk tangan selama pidato perdananya.
“Saya tidak akan mengeluarkan cincin sekarang, karena saya tidak diizinkan memiliki alat peraga," ujarnya, seperti dilansir dari Guardian.
Baca juga: Pekerjaan Ini Tawarkan Gaji Rp 823 Juta dan Pemandangan Indah, tapi Sedikit yang Melamar
Lambert, yang mewakili pemilih Preston di Melbourne utara, mengatakan dia ingin membuat acara lamaran khusus.
Tetapi di tengah Covid dan jadwal pengasuhan anak memutuskan untuk memilih membuat hal yang romantis di dalam aula parlemen.
“Tidak ada liburan ke Perancis yang direncanakan atau hal lain yang biasanya dilakukan orang,” katanya. “Sepertinya kali ini jadi kesempatan.”
Ayah dua anak ini menghadiahkan Erlich sebuah cincin setelah pidato perdananya.
"Dia bilang ya yang cukup bagus," katanya.
Lambert mengatakan pasangan itu menikmati gelas sampanye setelah menidurkan dua anaknya.
Lambert memegang pemilih Preston dengan margin 2,09 persen pada pemilihan negara bagian November.
Baca juga: Momen Viral Pria Lamar Kekasihnya Depan Menara Eiffel Sambil Berdendang Koi Mil Gaya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.