Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengantin Wanita Meninggal saat Menikah, Kerabat Ganti dengan Adik Demi Pesta Tetap Lanjut

Kompas.com - 04/03/2023, 11:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

BHAVNAGAR, KOMPAS.com – Sebuah insiden tragis terjadi di India di mana seorang mempelai wanita tewas saat menikah. Keluarga justru langsung mengganti posisi mempelai wanita dengan adik perempuannya demi pesta pernikahan tetap berlangsung.

Dilansir dari India Times, Rabu (1/3/2023), kisah tragis ini terjadi di Kuil Bhagwaneshwar Mahadev di Bhavnagar, Gujarat, India.

Mempelai wanita bernama Hetal, putri dari Jinabhai Rathore, sedangkan pengantin pria bernama Vishal, putra Ranabhai Butabhai Algotar.

Baca juga: Persatuan Mantan Pacar Geruduk Pernikahan Mempelai Pria, Pengantin Sampai Malu

Ketika prosesi pernikahan di kuil berlangsung, Hetal dilaporkan ambruk dan pingsan. Prosesi pernikahan belum rampung dan Hetal dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Sesampainya di rumah sakit, dokter memeritahu pihak keluarga bahwa Hetal sudah meninggal dunia karena serangan jantung.

Berpulangnya Hetal membuat keluarga kedua mempelai berduka. Akan tetapi, ada kerabat yang muncul dan memberikan ide supaya pesta pernikahan tetap diadakan.

Kerabat itu menyarankan agar adik perempuan pengantin wanita menikahi Vishal sebagai gantinya. Dan keluarga kedua mempelai ternyata seutju.

Baca juga: Pengantin Baru Terjebak Lift Macet di Hotel Tempat Pernikahan Mereka

Keluarga kedua mempelai sepakat menikahkan adik perempuan Hetal dengan mempelai pria dan melanjutkan pernikahan.

Bahkan, keluarga kedua mempelai juga sepakat agar jenazah Hetal disimpan di lemari es hingga pesta penikahan selesai.

Kejadian tersebut membuat netizen India gempar. Beberapa menyampaikan bahwa insiden tersebut sangatlah kejam.

Sementara itu, seorang Anggota Dewan Kota Bhavnagar Laxmanbhai Rathore menyebut kejadian itu sangat menyedihkan.

Baca juga: Cerita Pengantin Baru Tersiksa Harus Bayar Utang Resepsi Mewah atas Keinginan Orang Tua

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com