PHILADELPHIA, KOMPAS.com – Penembakan terbaru di AS kembali berulang. Kali ini terjadi di Philadelphia, Pennsylvania, pada Kamis (23/2/2023).
Dalam penembakan tersebut, sebanyak tujuh orang kena tembak. Dari ketujuh orang itu, satu di antaranya balita berusia dua tahun dan empat remaja.
Kepala Kepolisian Philadelphia Danielle Outlaw dalam konferensi pers mengatakan, ibu dari balita berusia dua tahun itu juga kena tembak.
Baca juga: Jurnalis TV Tewas Ditembak saat Liput Penembakan Florida AS
Dari ketujuh korban, salah satu orang yang berusia remaja dalam kondisi kritis, sebagaimana dilansir Reuters.
Penembakan terjadi sebelum pukul 18.00 waktu setempat di sudut jalan yang berjarak hanya beberatus meter dari sebuah sekolah dasar.
Outlaw mengatakan, penembakan terbaru tersebut tampaknya tidak dimulai di sekolah dasar itu.
“Sebagai orang tua, saya sendiri memahami ketakutan yang dari orang-orang,” kata Outlaw.
Baca juga: Pidato Pertama soal Penembakan UFO, Biden Tegaskan Tak Terkait Balon Mata-mata China
Insiden penembakan di Philadelphia adalah peristiwa kekerasan senjata api terbaru yang terjadi di AS.
Sebelumnya, penembakan juga mengguncang AS pada Rabu (22/2/2023) tepatnya di Orlando, Florida, menewaskan tiga orang.
Ketiga korban tewas tersebut masing-masing seorang wanita berusia 20-an tahun, seorang jurnalis televisi (TV) yang melakukan peliputan, dan seorang gadis berusia 9 tahun.
Sheriff Orange County John Mina mengatakan, tersangka bernama Keith Melvin Moses (19) dan telah ditangkap aparat berwajib.
Baca juga: Penembakan di Kampus Michigan AS, Sejumlah Orang Terluka
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.