Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun Invasi Rusia ke Ukraina, Zelensky Ungkap Situasi di Selatan dan Timur Negaranya

Kompas.com - 24/02/2023, 11:45 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP,Reuters

KYIV, KOMPAS.com – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkapkan, situasi militer di wilayah selatan negara tersebut cukup berbahaya di beberapa tempat.

Pernyataan itu disampaikan Zelensky menjelang peringatan satu tahun invasi Rusia ke Ukraina, sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (24/2/2023). Invasi Moskwa dimulai pada 24 Februari.

Dia menambahkan, selain situasi militer di selatan cukup berbahaya, kondisi di Ukraina timur sangatlah sulit.

Baca juga: China Ungkap Satu-satunya Cara untuk Selesaikan Perang Rusia-Ukraina

“Di selatan, beberapa tempat situasinya cukup berbahaya. Akan tetapi pasukan kami memiliki cara untuk melawan penjajah,” ujar Zelensky.

“Di utara sangat sulit, menyakitkan. Namun kami melakukan segalanya untuk menahannya,” sambung Zelensky.

Zelensky mengatakan, upaya perbaikan di Kherson, wilayah yang terus digempur serangan jarak jauh, akan terus berlanjut.

“Dan kamu akan membangun kembali. Tak peduli apa yang akan dilakukan orang-orang teroris Rusia ini, kami akan membangun kembali dan memulihkan semuanya,” ucap Zelensky.

Baca juga: China Desak Rusia-Ukraina Lanjutkan Pembicaraan dan Tak Gunakan Nuklir

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Zelensky pada Kamis (23/2/2023) meyakini bahwa Ukraina akan menang dalam melawan invasi pasukan Rusia.

Dia berjanji untuk terus berjuang saat Ukraina bersiap menandai setahun invasi Rusia ke Ukraina, Jumat.

“Kami belum putus asa, kami telah mengatasi banyak cobaan dan kami akan menang,” kata Zelensky di media sosial, dikutip dari AFP.

Dia menegaskan bahwa Ukraina akan meminta pertanggungjawaban semua orang yang membawa kejahatan dan perang ini ke tanah mereka.

Baca juga: 6 Negara Ini Memihak Rusia dalam Pemungutan Suara Resolusi PBB tentang Perang Ukraina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com