Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imlek 2023: Orang China Sambut Tahun Kelinci, Orang Vietnam Tahun Kucing, Siapa yang Benar?

Kompas.com - 22/01/2023, 18:29 WIB
BBC News Indonesia,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

Kecintaan Vietnam terhadap kucing

Jadi mengapa tahun ini menjadi Tahun Kucing di Vietnam, tapi juga Tahun Kelinci di China?

Kepala Biro BBC Vietnam, Giang Nguyen yakin alasan penyertaan kucing dalam zodiak mereka karena kucing lebih menjadi bagian dari budaya Vietnam dibandingkan kelinci.

"Yang saya amati sendiri, lagu-lagu rakyat Vietnam penuh dengan tema kucing. Itu menunjukkan bahwa hewan tersebut telah berada dalam kehidupan pedesaan Vietnam untuk waktu yang sangat lama. Tetapi kelinci hanya muncul dalam literatur yang jauh, menunjukkan impor budaya,” pendapat dia.

Sementara itu, beberapa pakar budaya di Asia Timur mengatakan, “Kelinci adalah hewan dari iklim yang lebih dingin, jadi mereka bukan penghuni asli lahan basah tropis Vietnam. Sebaliknya, kucing telah dijinakkan oleh orang-orang kuno yang hidup di Vietnam atau Asia Tenggara saat ini selama berabad-abad. Dan orang Vietnam tampaknya menyukai kucing, sedangkan kelinci agak asing bagi mereka”.

Karakteristik zodiak

Jika kucing dan kelinci mewakili tahun baru yang akan datang, apakah karakter kedua hewan tersebut berpengaruh sama bagi orang yang lahir dengan dua zodiak ini?

Dalam cerita rakyat China, setiap hewan memiliki ciri-ciri tertentu.

Tapi, menggunakan zodiak binatang berdasarkan tahun kelahiran seseorang untuk menggambarkan karakter mereka atau memprediksi masa depan mereka berkembang lebih baru.

Sejarawan cenderung melihatnya sebagai penemuan modern, karena kepercayaan semacam itu tidak disebutkan dalam literatur China kuno.

Selain zodiak, perbedaan tradisi perayaan ini juga terlihat dari makanan, cara pemberian uang “keberuntungan”, dan apa yang dilakukan orang-orang ketika kumpul keluarga.

Baca juga: Tahun Baru Imlek 2022: Foto Perayaan di Seluruh Dunia, dari Indonesia hingga Jepang

Pakaian dalam merah

Warna merah misalnya, yang menjadi rona perayaan tahun baru di China, Taiwan, dan Hongkong, ternyata kurang dominan pada perayaan Seollal, yang merupakan Tahun Baru Lunar Korea.

Orang Korea merayakannya pada waktu yang sama dengan Tahun Baru China, kecuali sesekali dalam beberapa tahun ketika kedua tahun baru ini jatuh satu hari berbeda.

Ketika anggota keluarga yang lebih tua membagikan uang keberuntungan -semacam salam tempel- kepada yang lebih muda selama ritual tahun baru Korea Sebae, amplop putih lebih sering digunakan dibanding amplop merah atau warna-warni yang disukai orang China dan Vietnam.

Bagi orang China, merah bermakan sangat penting.

Mereka memiliki kepercayaan tradisional bahwa mengenakan celana dalam merah selama beberapa hari pertama tahun baru akan mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.

Risiko mudik

Dalam semua buaya yang merayakan Tahun Baru Imlek, reuni keluarga menjadi bagian penting dari masa liburan ini.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com