Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Lucile Randon, Pemegang Rekor Orang Tertua di Dunia, Meninggal pada Usia 118 Tahun

Kompas.com - 18/01/2023, 15:33 WIB

TOULON, KOMPAS.com - Orang tertua di dunia yang diketahui yaitu biarawati Perancis bernama Lucile Randon meninggal pada usia 118 tahun, kata juru bicara kepada AFP, Selasa (17/1/2023).

Randon, yang dikenal sebagai Suster Andre, lahir di Perancis selatan pada 11 Februari 1904, sepuluh tahun sebelum Perang Dunia I dimulai.

Pemegang rekor orang tertua di dunia ini meninggal dalam tidur di panti jompo Toulon, kata juru bicara David Tavella.

Baca juga: Jonathan, Hewan Darat Tertua yang Diketahui Masih Hidup Akan Genap Berusia 190 Tahun

"Ada kesedihan besar, tapi... itu keinginannya bergabung dengan saudara laki-laki tercintanya. Baginya, ini adalah pembebasan," ujar Tavella dari panti jompo Sainte-Catherine-Laboure, kepada AFP.

Lucile Randon sejak lama disebut sebagai orang Eropa tertua. Kematian Kane Tanaka dari Jepang pada usia 119 tahun 2022 menjadikannya orang yang paling lama hidup di Bumi.

Guinness World Records secara resmi mengakui status Lucile Randon sebagai orang tertua di dunia pada April 2022.

Riwayat singkat Lucile Randon

Foto ini diambil dari video TV BFM. Suster Andre atau bernama asli Lucile Randon diwawancarai oleh David Tavella, Manajer Komunikasi untuk Panti Jompo Sainte Catherine Laboure di Toulon, Perancis, Selasa 9 Februari 2021.AP Foto ini diambil dari video TV BFM. Suster Andre atau bernama asli Lucile Randon diwawancarai oleh David Tavella, Manajer Komunikasi untuk Panti Jompo Sainte Catherine Laboure di Toulon, Perancis, Selasa 9 Februari 2021.
Lucile Randon lahir saat New York membuka kereta bawah tanah pertamanya dan ketika Tour de France baru dipentaskan sekali.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dia dibesarkan dalam keluarga Protestan sebagai satu-satunya anak perempuan dari tiga bersaudara yang tinggal di Kota Ales.

Salah satu kenangan terindah Lucile Randon adalah kembalinya dua saudara laki-lakinya pada akhir Perang Dunia I, katanya kepada AFP dalam wawancara saat hari ulang tahunnya yang ke-116.

“Itu jarang, dalam keluarga biasanya ada dua yang mati daripada dua yang hidup. Mereka berdua kembali,” kenangnya.

Halaman:
Sumber AFP
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+