Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/12/2022, 18:30 WIB

BRASILIA, KOMPAS.com - Dari lantai dua rumahnya, Onofra Alves Costa Rovai dapat melihat Vila Belmiro, stadion tempat legenda sepak bola Brasil Pele pertama kali memukau dunia.

Dilansir dari AFP, Rovai memiliki kenangan indah saat mengobrol dengan "O Rei" (Sang Raja/ Pele), yang meninggal Kamis (29/12/2022) di rumah sakit Sao Paulo pada usia 82 tahun.

Kematian Pele memicu luapan emosi di Brasil, dan terutama di Santos, kota tempat ia sering bermain, tempatnya memulai karier yang kian meningkat.

Baca juga: Duka Kepergian Pele di Mata Asisten Pelatih Borneo FC

"Dia akan keluar dari pintu itu setelah pertandingan dan kami akan membicarakan sepak bola. Dia seperti itu, hanya orang biasa, dia akan berbicara dengan siapa pun tentang apa saja. Dia luar biasa," kata Rovai, 91 tahun, menunjuk ke gerbang utama stadion, sepelemparan batu dari rumah birunya yang sederhana.

"Ibuku dulu suka Pele," kenang pensiunan berambut putih itu sambil tersenyum. "Pemain yang luar biasa. Ya Tuhan di surga, dia dilahirkan untuk itu."

Santos, kota pelabuhan tenggara sekitar 75 kilometer (45 mil) dari Sao Paulo, sedang mempersiapkan penghormatan besar-besaran untuk mendiang pahlawannya, yang secara luas dianggap sebagai pesepakbola terhebat sepanjang masa.

Acara 24 jam untuk Pele, yang bernama asli Edson Arantes do Nascimento, akan diadakan di stadion berkapasitas 16.000 dari Senin hingga Selasa (3/12/2022).

Baca juga: Disebut Raja Sepak Bola, Berapa Sebenarnya Rekor Gol Pele?

Penghormatan akan diikuti oleh apa yang diharapkan menjadi prosesi pemakaman besar-besaran melalui jalan-jalan kota. Dia kemudian akan dimakamkan di Pemakaman Peringatan Santos dalam upacara pribadi Selasa.

Pele memulai debutnya untuk Santos pada usia 15 tahun, dan kemudian mencetak 1.091 gol dalam 1.116 pertandingan untuk klub, memenangkan 45 gelar sepanjang jalan, menurut catatan tim.

Vila Belmiro telah menjadi tempat ziarah bagi aliran penggemar berat sejak Kamis, semuanya ingin memberi penghormatan kepada satu-satunya pemain dalam sejarah yang memenangkan tiga Piala Dunia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brasil mengadakan hari berkabung nasional tiga hari untuk Pele pada Jumat (30/12/2022), lalu diperpanjang hingga tujuh hari di Santos dan sekitar negara bagian Sao Paulo.

Baca juga: Pele Meninggal, Tokoh Dunia Sampaikan Belasungkawa, Neymar: Dia Abadi

Hujan gerimis dari langit kelabu tampak muram di kota pelabuhan itu: seolah seperti menyesuaikan suasana hati penduduk setempat, yang kehilangan pahlawannya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+