PUTRAJAYA, KOMPAS.com – Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim menolak sedan Mercedes-Benz S600 yang baru dibeli pemerintah sebagai mobil dinasnya.
Anwar mengatakan, mobil itu telah dibeli oleh Departemen Perdana Menteri sebelum dia mulai bekerja sebagai PM Malaysia.
"Saya tidak ingin pengeluaran publik baru dihabiskan untuk saya," kata Anwar dalam unggahannya di Facebook, Minggu (27/11/2022) malam.
Baca juga: Malaysia Tahan Nelayan Indonesia karena Tangkap Ikan secara Ilegal di Labuan
“Sebaliknya, saya akan menggunakan kendaraan apa pun yang tersedia untuk penggunaan resmi sehari-hari,” sambung Anwar.
Free Malaysia Today melaporkan, harga jual Mercedes-Benz S600 di Malaysia antara 700.000 ringgit (Rp 2,4 miliar) hingga 1,9 juta ringgit (Rp 6,6 miliar).
Komentarnya memperkuat ucapannya pada Sabtu (26/11/2022) malam setelah memanjatkan syukur di masjid Sungai Long.
Kala itu, Anwar mengatakan bahwa tidak ada mobil dinas baru yang dibeli untuk digunakannya dan tidak ada renovasi yang dilakukan di kantornya.
Langkah tersebut diambil Anwar sebagai bagian dari budaya baru melawan pemborosan anggaran yang harus dilakukan oleh semua, sebagaimana dilansir Free Malaysia Today.
Baca juga: Menuju Hubungan Terbaik Indonesia-Malaysia
“Pikirkan apa yang dapat Anda hemat – 100 ringgit, 1.000 ringgit, 10.000 ringgit – yang dapat dikembalikan kepada orang miskin,” tutur Anwar.
“Saya mulai dengan komitmen untuk tidak mengambil gaji, tapi yang penting jangan menyia-nyiakan dana yang kita punya,” sambungnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.