Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Korsel Nyatakan Hari Berkabung Nasional: Ini Benar-benar Mengerikan

Kompas.com - 30/10/2022, 17:31 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

“Sejumlah orang jatuh selama festival Halloween, dan kami memiliki banyak korban,” kata Choi.

Moon Ju-young (21/10/2022), mengatakan ada tanda-tanda masalah yang jelas di gang-gang sebelum insiden itu. "Setidaknya 10 kali lebih ramai dari biasanya," katanya kepada Reuters.

Rekaman media sosial menunjukkan ratusan orang yang memadati gang sempit dan miring terhimpit dan tidak bisa bergerak, sementara petugas darurat dan polisi berusaha menarik mereka untuk bebas.

Choi, kepala pemadam kebakaran distrik Yongsan, mengatakan semua kematian kemungkinan dari kecelakaan di satu gang sempit.

Petugas pemadam kebakaran dan saksi mata mengatakan orang-orang terus berduyun-duyun ke gang yang sudah penuh sesak, ketika orang-orang di puncak jalan yang miring itu jatuh, membuat orang-orang di bawah mereka terguling-guling di atas yang lain.

Baca juga: Lebar Gang di Tragedi Halloween Itaewon Cuma 4 Meter, Mobil Saja Susah Masuk

Seorang wanita mengatakan putrinya, ditarik dari himpitan orang, selamat setelah terjebak selama lebih dari satu jam.

Kecelakaan itu adalah yang insiden terburuk yang terjadi di Korea Selatan sejak tenggelamnya Feri Sewol pada 2014 yang menewaskan 304 orang, yang menimbulkan kecaman terhadap pemerintah pada saat itu atas tanggapannya terhadap keadaan darurat.

Desak-desakan dan pemukulan telah terjadi di masa lalu di kawasan tersebut, termasuk pada 2005, ketika 11 orang tewas di kota Sangju ketika orang banyak menyerbu ke dalam tempat konser.

Pada 2006, 35 orang terluka saat mencoba memasuki taman hiburan yang dibuka secara gratis di Seoul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com