Dia mengutuk perang Rusia di Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengeklaim bahwa Ukraina menarik diri dari pembicaraan damai dengan Rusia pada Maret atas "perintah" dari Amerika Serikat.
Hal itu dikatakan oleh Kremlin pada Kamis.
"Teksnya sudah siap dan kemudian tiba-tiba pihak Ukraina menghilang dari radar, pihak Ukraina menyatakan keengganannya untuk melanjutkan negosiasi," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan.
Dia menambahkan bahwa Putin menganggap "jelas" bahwa keputusan untuk berhenti pembicaraan terjadi atas perintah dari AS.
Pada Rabu, Umaro Sissoco Embalo dari Guinea-Bissau, kepala saat ini dari blok Afrika barat ECOWAS, mengatakan di Kyiv bahwa Putin, yang telah dia kunjungi sebelumnya, telah mengungkapkan gagasan bahwa dia siap untuk bernegosiasi dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Ditanya tentang pernyataan ini, Peskov mengatakan, "kami siap untuk memastikan kepentingan kami di meja perundingan".
Otoritas yang ditempatkan Rusia di wilayah Zaporizhzhia yang diduduki Ukraina memerintahkan pemeriksaan telepon pada penduduk setempat pada Kamis, mengumumkan penerapan sensor militer di bawah keputusan darurat militer Presiden Rusia Vladimir Putin.
"Mulai hari ini di wilayah Zaporizhzhia, petugas penegak hukum telah memulai pemeriksaan pencegahan selektif terhadap ponsel warga," kata pejabat yang ditunjuk Moskwa, Vladimir Rogov.
Dia mengatakan mereka yang berlangganan "sumber propaganda rezim teroris Kyiv" akan menerima peringatan, sebelum didenda.
ogov juga memperingatkan bahwa akan ada tanggung jawab pidana untuk pelanggaran jahat undang-undang tentang kegiatan agen asing.
PM baru Italia Giorgia Meloni menegaskan kembali dukungan untuk Ukraina dalam panggilan telepon pertamanya dengan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pada Kamis.
"Perdana Menteri Meloni menegaskan kembali bahwa aliansi Atlantik penting untuk mempertahankan keamanan dan nilai-nilai bersama yang menjadi ciri identitas Barat," kata kantornya.
"Meloni menegaskan kembali dukungan penuh untuk Ukraina melawan agresi Rusia dan pentingnya, dalam konteks pendekatan global, guna memperkuat komitmen NATO melawan berbagai jenis ancaman yang datang dari semua arah strategis, termasuk tantangan Selatan,” tambah keterangan itu.
Parlemen Rusia pada Kamis mengesahkan undang-undang yang memungkinkan mantan narapidana dimobilisasi menjadi tentara dan langkah-langkah lain untuk menopang pasukan Moskwa di Ukraina .
Bulan lalu Presiden Vladimir Putin mengumumkan mobilisasi ratusan ribu tentara cadangan di negara itu untuk meningkatkan kampanye militernya di Ukraina .
Orang-orang yang dibebaskan dari penjara, tetapi memiliki catatan kriminal untuk kejahatan berat sekarang dapat dimobilisasi ke dalam angkatan bersenjata Rusia.
Keputusan yang memperkenalkan mobilisasi sebelumnya melarang perekrutan mantan narapidana tersebut.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada Kamis, bahwa Moskwa berusaha untuk "mempertahankan haknya untuk eksis" dalam menghadapi upaya Barat untuk "menghancurkan" negaranya.
"Rusia tidak menantang elit Barat, Rusia hanya berusaha mempertahankan haknya untuk eksis," kata pemimpin Rusia itu pada pidato tahunan di lembaga think tank Rusia Valdai Club.
Dia menuduh Barat mencoba untuk menghancurkan Rusia, menghapusnya dari muka peta politik.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada Kamis bahwa dekade mendatang akan menjadi "paling berbahaya" sejak akhir Perang Dunia II, sambil menuduh Barat berusaha mendominasi dunia.
"Di depan mungkin adalah dekade paling berbahaya, tidak terduga dan sekaligus penting sejak akhir Perang Dunia Kedua," kata Putin kepada anggota Klub Diskusi Valdai tahunan.
Putin menyebut, serangan Ukraina hanyalah bagian dari pergeseran tektonik dari seluruh tatanan dunia.
"Periode sejarah dominasi Barat yang tak terbagi dalam urusan dunia akan segera berakhir. Dunia unipolar menjadi sesuatu dari masa lalu," katanya.
"Kami berada di perbatasan sejarah," tambah Putin.