Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ukraina Terkini: 2 Pria Bersenjata Serang Tempat Latihan Militer Rusia, 11 Tentara Tewas

Kompas.com - 16/10/2022, 06:04 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

MOSKWA, KOMPAS.com - Rusia mengatakan dua pria bersenjata dari negara bekas Soviet menyerang tempat latihan militer Rusia pada Sabtu (15/10/2022).

Serangan itu disebut menewaskan 11 orang yang secara sukarela akan berperang di Ukraina dan melukai 15 orang lainnya.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan serangan di wilayah Belgorod yang berbatasan dengan Ukraina tersebut terjadi selama sesi pelatihan senjata api.

Baca juga: Ukraina Terkini: Rudal Rusia Targetkan Lebih dari 40 Kota di Ukraina

"Pada 15 Oktober, dua warga negara CIS (Commonwealth of Independent States) melakukan aksi teror di tempat latihan distrik militer Barat di wilayah Belgorod," kata kantor berita negara Rusia, RIA Novosti.

"Akibatnya, 11 orang terluka parah. 15 orang lainnya menderita luka berat dan dibawa ke fasilitas medis," ungkap RIA Novosti mengutip pernyataan dari Kementerian Pertahanan Rusia.

Kementerian Pertahanan Rusia menyebut kedua penyerang tewas setelah menerima tembakan balasan.

CIS atau Persemakmuran Negara-Negara Merdeka dibentuk antara republik-republik yang merupakan bagian dari Uni Soviet.

Rusia seperti diketahui telah meluncurkan apa yang disebutnya sebagai operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari.

Baca juga:

Pada bulan lalu Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan mobilisasi 300.000 orang Rusia yang sebelumnya telah melakukan wajib militer.

Lebih dari 200.000 penduduk Rusia dilaporkan telah hadir dalam program wajib militer itu sejak pengumuman mobilisasi parsial pada 21 September.

Rancangan pengumuman tersebut telah memicu protes dan beberapa serangan terhadap kantor perekrutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com