BRUSSELS, KOMPAS.com - NATO memperingatkan terhadap perang Rusia di Ukraina yang mengarah ke konfrontasi nuklir antara Moskwa dan Barat.
"Rusia harus menghentikan retorika nuklir berbahaya yang tidak bertanggung jawab ini," kata Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg dalam konferensi pers, dilansir dari Reuters.
"Tapi, jangan ada keraguan tentang kesiapan kita untuk melindungi dan membela sekutu dari ancaman apa pun, kapan saja," tambahnya.
Baca juga: Kremlin: Rusia Hanya Akan Gunakan Nuklir jika Terancam
"Rusia harus memahami bahwa mereka tidak akan pernah bisa memenangi perang nuklir," katanya.
Ini disampaikan Jens pada malam pertemuan puncak para pemimpin nasional aliansi militer Barat di Brussel.
"NATO bukan bagian dari konflik. Memberikan dukungan ke Ukraina, tetapi bukan bagian dari konflik," ujar Jens.
Baca juga: Belgia Tunda Penghapusan Energi Nuklir hingga 2035, Imbas Invasi Rusia dan Naiknya Harga
"NATO tidak akan mengirim pasukan ke Ukraina. Sangat penting untuk memberikan dukungan kepada Ukraina dan kami meningkatkannya."
"Tetapi, pada saat yang sama juga sangat penting untuk mencegah konflik ini menjadi perang penuh antara NATO dan Rusia," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.