Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xi Jinping Syok Pesawat China Eastern Jatuh, Langsung Perintahkan 3 Hal

Kompas.com - 22/03/2022, 09:36 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Presiden China Xi Jinping syok dengan kecelakaan pesawat China Eastern jatuh pada Senin (21/3/2022).

Xi Jinping lalu memerintahkan tiga hal, yaitu upaya total untuk menyelamatkan penumpang, mencari penyebab kecelakaan, serta menekankan keselamatan penumpang di penerbangan adalah hal yang wajib.

Perintah Xi Jinping tersebut dilaporkan televisi Pemerintah China CCTV setelah berita pesawat China Eastern jatuh muncul.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Pesawat China Eastern Jatuh, Hutan Gunung sampai Terbakar

"Kami syok mengetahui kecelakaan MU5735 China Eastern," kata Xi Jinping dikutip dari AFP.

Perdana Menteri China Li Keqiang juga menginstruksikan para pejabat untuk tidak menyia-nyiakan upaya dalam mencari korban selamat, dan memberikan kenyamanan yang cukup kepada keluarga korban, menurut CCTV.

Kesaksian warga saat kecelakaan pesawat China Eastern jatuh

Pesawat China Eastern Airlines Boeing 737-800.WIKIMEDIA COMMONS Pesawat China Eastern Airlines Boeing 737-800.
Sesaat menjelang pesawat China Eastern jatuh, warga desa di dekat kota Wuzhou lokasi kejadian mendengar suara ledakan keras.

Warga bernama Liu itu mengatakan kepada kantor berita China, dia mengendarai sepeda motornya ke tempat kejadian setelah mendengar ledakan keras.

Ia juga melihat puing-puing yang berserakan termasuk sayap pesawat dan potongan pakaian.

Sementara itu, penduduk desa lainnya berkata kepada kantor berita lokal bahwa pesawat China Eastern Airlines tersebut hancur total.

Dia pun melihat kawasan hutan ikut hancur akibat api dari kecelakaan pesawat China Eastern jatuh.

Baca juga: Pesawat China Eastern Jatuh, Warga Dengar Ledakan Keras, Semua Orang Langsung ke Gunung


Foto pantauan udara dari lokasi kecelakaan menunjukkan kawah besar di sisi lereng gunung yang hijau.

Pesawat China Eastern Airlines yang mengangkut 132 orang jatuh di wilayah pegunungan di provinsi Guangxi, menurut para pejabat penerbangan China.

Pesawat dengan nomor penerbangan MU5735 itu meninggalkan Kunming sesuai jadwal pada pukul 13.15 waktu setempat (12:15 WIB) dan dalam perjalanan menuju Guangzhou.

Informasi terakhir menyebut pesawat China Eastern Airlines berada di ketinggian 3.225 kaki pada pukul 14.22 waktu setempat.

Kecelakaan pesawat China Eastern jatuh terjadi di dekat Wuzhou--kawasan berbukit yang cuacanya berubah-ubah selagi China memasuki musim banjir tahunan--saat hampir mendekati tujuannya.

Baca juga: 8 Kecelakaan Pesawat Terburuk di China Sebelum China Eastern Jatuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Global
Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Global
Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Global
Bagaimana China Membantu Rusia Hadapi Dampak Sanksi Barat?

Bagaimana China Membantu Rusia Hadapi Dampak Sanksi Barat?

Internasional
Saat 145 Negara Kini Akui Negara Palestina...

Saat 145 Negara Kini Akui Negara Palestina...

Global
Produsen Susu Australia Lirik Peluang dari Program Makan Siang Gratis Prabowo

Produsen Susu Australia Lirik Peluang dari Program Makan Siang Gratis Prabowo

Global
Keluh Kesah Warga Jepang soal Turis Gunung Fuji, Kini Pemandangan Ditutup

Keluh Kesah Warga Jepang soal Turis Gunung Fuji, Kini Pemandangan Ditutup

Global
Spanyol dan Norwegia Resmi Akui Negara Palestina, Irlandia Segera Menyusul

Spanyol dan Norwegia Resmi Akui Negara Palestina, Irlandia Segera Menyusul

Global
Influencer Pendidikan China Terlampau Disiplin, Pendekatan Belajarnya Picu Kontroversi

Influencer Pendidikan China Terlampau Disiplin, Pendekatan Belajarnya Picu Kontroversi

Global
Sempat Alami Masalah Kesehatan, Ini Kondisi Terkini Mike Tyson

Sempat Alami Masalah Kesehatan, Ini Kondisi Terkini Mike Tyson

Global
Kata Biden soal Serangan Israel ke Rafah yang Bakar Hidup-hidup Pengungsi di Tenda

Kata Biden soal Serangan Israel ke Rafah yang Bakar Hidup-hidup Pengungsi di Tenda

Global
Sejumlah 'Influencer' Kaya Raya di China Hilang dari Media Sosial, Ada Apa?

Sejumlah "Influencer" Kaya Raya di China Hilang dari Media Sosial, Ada Apa?

Global
Uni Eropa: Ukraina Berhak Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

Uni Eropa: Ukraina Berhak Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

Global
Suhu di Pakistan Melebihi 52 Derajat Celcius Saat Gelombang Panas

Suhu di Pakistan Melebihi 52 Derajat Celcius Saat Gelombang Panas

Global
Mengapa Irlandia Jadi Negara Eropa Paling Pro-Palestina?

Mengapa Irlandia Jadi Negara Eropa Paling Pro-Palestina?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com