Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KFC Kenya Kehabisan Kentang Goreng dan Tak Mau Beli dari Petani Lokal, Warga Ancam Boikot

Kompas.com - 06/01/2022, 13:32 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

NAIROBI, KOMPAS.com - Jaringan makanan cepat saji asal Amerika Serikat (AS), KFC, memicu kehebohan online di Kenya setelah kehabisan kentang goreng.

Para netizen Twitter lokal mengancam akan memboikot, karena KFC tidak mau menggunakan kentang lokal.

"Kalian sangat menyukai kentang kami, dan kami kehabisan. Maaf!" tulis KFC mengakui Twitter minggu ini, seraya menawarkan pelanggannya berbagai alternatif.

Baca juga: Kenapa Orang Jepang Rayakan Natal dengan Ayam KFC? Ini Penjelasannya

Bos regional KFC Jacques Theunissen mengatakan, mereka menjadi korban terbaru dari gangguan pengiriman global yang disebabkan oleh pandemi virus corona.

“Ini ada hubungannya dengan keterlambatan jalur pelayaran karena situasi Covid,” katanya kepada kantor berita lokal Business Daily yang dikutip AFP, Rabu (5/1/2022).

Dia melanjutkan, KFC berharap mengatasi kekurangan tersebut dengan kedatangan satu kontainer penuh kentang minggu ini.

Namun, pengakuannya bahwa KFC tidak mengambil kentang dari petani lokal memicu kecaman netizen Kenya di Twitter.

"Semua pemasok harus melalui proses persetujuan jaminan kualitas global dan kami tidak dapat melewatinya bahkan jika kami kehabisan, untuk memastikan bahwa makanan kami aman untuk dikonsumsi oleh pelanggan," kata Theunissen.

Dengan berita ini datang saat musim panen kentang di Kenya, banyak yang menggunakan media sosial untuk menghasut orang-orang menghina raksasa makanan cepat saji itu, dan tagar #BoycottKFC menjadi tren di Twitter.

"Jika Anda orang Kenya sejati, Anda tidak boleh makan kentang yang disiapkan oleh KFC! Makan kentang di tempat lain," kicau salah seorang warganet.

Baca juga: Polisi Selandia Baru Tangkap Dua Pria yang Borong Makanan KFC Tengah Malam

KFC memasuki pasar Kenya pada 2011 dan memiliki 35 gerai di seluruh wilayah Afrika Timur.

Kenya menanam lebih dari 60 varietas kentang yang berbeda, dan para petani saat ini berurusan dengan kelebihan stok.

KFC pada Selasa (4/1/2022) mencoba menenangkan situasi dengan mengatakan, mereka sudah memulai rencana membeli kentang dari petani Kenya, menambahkan itu sudah dilakukan dengan bahan-bahan makanan lain seperti unggas, sayuran, tepung, dan es krim.

Para kompetitor KFC dengan cepat memanfaatkan kesalahan itu untuk mempromosikan kentang mereka sendiri.

Burger King menulis di media sosialnya, "Kami memiliki cukup kentang goreng untuk semua orang."

Baca juga: Jarang Terjadi, Pria Ini Bisa Dapat Kombo 3 Paha Atas KFC berkat Kata-kata Puitis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com