KOMPAS.com - Dunia berhutang budi pada mi instan. Manusia--dan khususnya Anda, anak perantauan atau yang masih tinggal indekost--amat sangat membutuhkannya.
Mi instan adalah penyelamat sejati. Pahlawan akhir bulan. Cara agar Anda dapat bertahan hidup di kala dompet kering kerontang--dan hanya tersisa sedikit saldo dari kartu-kartu di dalamnya.
Pertanyaannya, bagaimana awal mula manusia mengonsumsi mi instan?
Baca juga: Nilai Ekspor Mi Instan Indonesia Capai 185 Juta Dollar AS hingga September 2021
Seperti pernah diulas Kompas.com (2020), mi instan diciptakan sosok bernama Momofuku Ando.
Makanan ini sudah ada sejak 1958 di Jepang, lebih kurang 10 tahun setelah Negeri Sakura kalah pada Perang Dunia II.
Mi instan berawal dari rasa iba Ando terhadap pekerja yang lelah, tetapi rela antre demi semangkuk ramen hangat.
Tercetuslah ide untuk membuat mi versi cepat saji, modern, dan praktis.
Kira-kira satu tahun kemudian, mi instan pertama buatan Ando bernama chicken ramen akhirnya diproduksi massal.
Baca juga: Viral Foto Juragan 99 Cosplay ala Raja Turki, Disebut Mirip Ikon Mi Instan
Mi instan buatan Ando pun dijuluki "ramen ajaib" karena cuma butuh dua menit untuk membuatnya.
Mi instan ini terbuat dari tepung gandum. Kala itu, AS memberi bantuan tepung gandum kepada Jepang, 10 tahun setelah PD II.
Ando pun diminta kementerian Jepang untuk membuat bahan makanan yang terbuat dari tepung gandum supaya masyarakat negeri ini lebih banyak mengonsumsi tepung gandum.
Paket bumbu instan kemudian muncul dari permintaan masyarakat. Mereka ingin kualitas dan rasa mi yang lebih baik.
Terima kasih untuk Ando dan jasanya.
Baca juga: NY Magazine Nobatkan Indomie Mi Goreng Sebagai Mi Instan Terbaik 2021
Japan Convenience Foods Industry Association pun didirikan pada 1964. Pesaing Ando) dalam industri mi instan meningkat pesat.
Kompetisi dalam industri mi instan meningkat pesat sehingga asosiasi itu berusaha untuk menjaga kualitas produk dengan menerapkan Japan Agricultural Standard (JAS).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.