Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Ini Tuntut Dokter Kandungan Karena Izinkan Ibunya Melahirkan Dirinya

Kompas.com - 03/12/2021, 13:41 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber The Sun

LONDON, KOMPAS.com - Seorang wanita menggugat dokter ibunya saat sedang hamil dirinya.

Gugatan didasariklaim bahwa dia seharusnya tidak pernah dilahirkan.

Gugatan ini telah memenangkan hak ganti rugi jutaan.

Baca juga: Anggota Parlemen Selandia Baru Bersepeda ke RS untuk Melahirkan

Dilansir The Sun, Evie Toombes, seorang bintang showjumper dari Inggris, meluncurkan kasus "pembuahan yang salah" terhadap dokter ibunya saat ia dilahirkan dengan masalah kesehatan "spina bifida" atau cacat tulang belakang.

Hal ini membuat Evie terkadang menghabiskan 24 jam atau seharian terhubung ke tabung.

Wanita berusia 20 tahun itu membawa Dr Philip Mitchell ke pengadilan karena kegagalannya menasihati ibunya dengan benar saat ibunya hamil.

Evie Toombes mengklaim bahwa jika Dr Mitchell memberi tahu ibunya bahwa dia perlu mengonsumsi suplemen asam folat untuk meminimalkan risiko spina bifida yang memengaruhi bayinya, dia akan menunda kehamilan.

Ini berarti bahwa Evie tidak akan pernah dilahirkan.

Baca juga: Wanita Ini Melahirkan Anak Kembar di Hari Kematian Kedua Putrinya

Hakim Rosalind Coe QC mendukung kasus Evie dalam putusan Pengadilan Tinggi London pada Rabu.

Hakim memutuskan bahwa jika ibu Evie "diberi saran yang direkomendasikan benar, dia akan menunda upaya untuk hamil."

"Dalam keadaan seperti itu, akan ada pembuahan di kemudian hari, yang akan menghasilkan anak normal yang sehat," katanya, memberi Evie Toombes hak untuk pembayaran besar.

Pengacara Evie mengatakan bahwa jumlah pastinya belum dihitung, tetapi kemungkinan akan menjadi jumlah yang besar.

Ini karena denda akan diperlukan untuk menutupi biaya kebutuhan perawatan seumur hidupnya.

Baca juga: Taliban: Wanita Tidak Pantas Jadi Menteri, Mereka Seharusnya Melahirkan

Ibu Evie Toombes sebelumnya mengatakan kepada pengadilan bahwa jika Dr Mitchell menasihatinya dengan benar, dia akan menunda rencananya untuk hamil.

"Saya diberitahu bahwa jika saya memiliki pola makan yang baik sebelumnya, saya tidak perlu mengonsumsi asam folat," katanya kepada hakim.

Putusan tersebut dianggap sebagai terobosan.

Itu berarti seorang profesional kesehatan dapat dimintai pertanggungjawaban atas saran yang tidak tepat.

Baca juga: Ada 3 Wanita Melahirkan Selama Penerbangan Evakuasi AS dari Bandara Kabul

Apalagi jika mengakibatkan kelahiran bayi dengan kondisi kesehatan yang serius.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com