EDINBURGH, KOMPAS.com – Menteri Utama Skotlandia Nicola Sturgeon mengatakan bahwa varian Omicron harus disikapi dengan serius.
Hal tersebut disampaikannya dalam konferensi pers pada Senin (29/11/2021) sebagaimana dilansir BBC.
Dia juga menyerukan bersiap yang terburuk atas munculnya varian Omicron, namun juga harus tetap berharap yang terbaik.
Baca juga: WHO: Risiko Covid-19 Varian Omicron Sangat Tinggi
Sturgeon mengaku sudah berbicara dengan Menteri Pertama Wales Mark Drakeford dan mereka meminta Perdana Inggris Menteri Boris Johnson untuk mengadakan pertemuan tentang masalah ini.
Dia berharap tindakan lebih lanjut tidak diperlukan. Namun, bertindak atas dasar kehati-hatian adalah yang terbaik saat ini.
Sturgeon menambahkan, minggu-minggu mendatang akan memberi tahu lebih banyak tentang sifat-sifat varian Omicron.
Baca juga: 13 Kasus Covid-19 Varian Omicron Muncul di Klub Sepak Bola Portugal
Dia juga menuturkan bahwa vaksinasi juga tetap menjadi garis pertahanan yang sangat penting.
Sturgeon juga mengaku bahwa perkembangan pandemi saat ini adalah paling menantang dalam beberapa waktu terakhir.
Dia berujar, indikasi awal Omicron menunjukkan bahwa varian yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan ini mungkin lebih menular daripada varian Delta.
Baca juga: Pfizer: Vaksin Baru Siap dalam 100 Hari jika Varian Covid-19 Omicron Kebal oleh Suntikan Sekarang
Namun, dia juga menggarisbawahi, belum ada informasi bahwa varian Omicron menyebabkan gejala yang lebih parah dibandingkan varian sebelumnya.
Kini, Pemerintah Skotlandia akan fokus pada tracing ke jaringan orang setelah proses pelacakan kontak.
Sturgeon menjelaskan, keputusan akan dibuat oleh dewan kesehatan setempat tergantung pada keadaan setiap kasus.
Baca juga: Dokter Penemu Varian Omicron: Gejalanya Berbeda dengan Delta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.