MEXICO CITY, KOMPAS.com - Sebuah ledakan besar yang dikaitkan dengan kebocoran gas di negara bagian Puebla, Meksiko tengah-timur, menewaskan sedikitnya satu orang, 15 orang terluka dan merusak antara 30 hingga 50 bangunan, otoritas pemerintah setempat melaporkan.
Tim pencarian dan penyelamatan sedang bekerja untuk menemukan orang-orang yang mungkin terjebak di bawah bangunan yang runtuh.
Baca juga: Ledakan Bom di Dekat Bandara Ibu Kota Sementara Yaman, Sedikitnya 12 Orang Tewas
Sekitar 01:34 waktu setempat, kebocoran gas dilaporkan dan sekitar 2.000 orang dalam jarak 1 kilometer dari kebocoran dievakuasi, kata pejabat Pemerintah Negara Bagian Puebla pada konferensi pers pada Minggu (31/10/2021).
Ledakan pertama dari tiga ledakan terjadi pada pukul 02:50, yang menurut para pejabat mungkin disebabkan oleh kran gas ilegal.
Baca juga: 6 Anak Tewas dalam Ledakan Ranjau Tua di Senegal
Dari mereka yang dirawat di rumah sakit, empat di bawah umur dan tujuh orang dewasa. Lima orang terdaftar dalam kondisi serius, kata para pejabat melansir ABC News.
"Sangat disesalkan bahwa satu orang telah kehilangan nyawanya sejauh ini, dan lima belas lainnya terluka, karena ledakan pipa Pemex di Puebla," kata Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador dalam sebuah pernyataan, Minggu (31/10/2021).
"Pemex mengendalikan api dan akan memastikan bahwa keluarga yang diusir dari rumah mereka tetap aman."
Baca juga: Ledakan Mematikan Terjadi di Pabrik Pembuangan Amunisi Rusia, 17 Orang Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.