Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan Massal di Illinois AS Lukai 12 Orang, Pelaku Tertabrak Kereta

Kompas.com - 10/09/2021, 13:22 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber KMOV4

EAST ST LOUIS, KOMPAS.com - Penembakan massal di negara bagian Illinois, Amerika Serikat (AS), pada Kamis (9/9/2021) melukai 12 orang yang 6 di antaranya dilarikan ke rumah sakit.

KMOV4 mewartakan, polisi dan tim SWAT masih mengejar tersangka penembakan, yang turut melukai seorang anak di sekat stasiun MetroLink.

Polisi Illinois (ISP) menerangkan, penembakan terjadi di 6th Street dan Martin Luther King Drive di East St Louis pukul 4 sore waktu setempat.

Baca juga: Penembakan Massal di AS, Tim SWAT Dikerahkan Buru Pelaku

Setelah penembakan, polisi mengatakan para tersangka mencoba mendahului kereta MetroLink untuk sampai perlintasan, tetapi mobil yang dipakai kabur tertabrak kereta.

ISP menyebutkan, enam orang tertembak termasuk seorang remaja. Kondisi luka mereka masih belum diketahui.

Salah satu korbannya adalah istri Stephen Pierce. Dia dan istrinya bersama dua anak mereka sedang menunggu bus di stasiun MetroLink ketika penembakan terjadi.

"Boom, boom, boom, boom," kata Pierce.

"Kami membalikkan punggung dan hal berikutnya yang Anda tahu mereka mulai menembaki dan itu terjadi di belakang kepalaku, dan aku tidak tahu harus berbuat apa selain berdiri dan berlari."

Pierce mengatakan, para penembak tampaknya menargetkan seseorang, tetapi peluru beterbangan ke mana-mana dan satu peluru nyaris mengenai anaknya, tetapi mengenai istrinya di lengan kanan.

Baca juga: 4 Orang Tewas Korban Penembakan, Mantan Marinir AS Jadi Tersangka

Petugas MetroLink mengatakan, sekitar 10 penumpang di kereta sedang diperiksa di tempat kejadian untuk kemungkinan cedera akibat tabrakan dengan mobil pelaku.

MetroLink akhirnya berhenti beroperasi antara stasiun 5th dan Missouri dan Emerson Park. Penumpang dialihkan menggunakan angkutan Metro antarstasiun.

Petugas dari berbagai instansi termasuk SWAT sedang menyisir daerah terdekat untuk mencari tiga tersangka.

Baca juga: Penembakan Massal Inggris, Pelaku Terindentifikasi Pernah Klaim Dirinya Terminator

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

Global
WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com