Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

El Salvador Borong Bitcoin Sebelum Disahkan Jadi Mata Uang Nasional

Kompas.com - 09/09/2021, 07:41 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

SAN SALVADOR, KOMPAS.com – El Salvador pada Selasa (7/9/2021) secara resmi menjadi negara pertama di dunia yang mengadopsi bitcoin sebagai mata uang nasional.

Sebelumnya, pada Senin (6/9/2021) Presiden El Salvador Nayib Bukele mengumumkan bahwa pemerintahnya membeli bitcoin sebanyak 200 BTC.

Pada penetapan mata uang kripto tersebut sebagai mata uang nasional pada Selasa, El Salvador membeli bitcoin lagi sebanyak 150 BTC.

Baca juga: Jaringan Bioskop di AS Ini Segera Terapkan Pembayaran Pakai Bitcoin

Dengan demikian, melansir CNN Business, El Salvador saat ini memiliki total 550 bitcoin.

Bukele, seorang populis sayap kanan yang naik ke tampuk kekuasaan pada 2019, mengumumkan rencananya untuk menggunakan bitcoin pada Juni.

Melalui undang-undang yang menetapkan bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah di negara tersebut, tertulis bahwa semua "agen ekonomi" harus menerima mata uang kripto itu sebagai bentuk pembayaran.

Undang-undang tersebut juga mengatur bahwa pembayaran pajak dapat dilakukan dalam bitcoin.

Baca juga: Pria Ini Diyakini Korban Tewas Pertama Penambangan Bitcoin, Tersetrum Saat Menyalakan Komputer

El Salvador juga membuat aplikasi dompet digital bernama Chivo Wallet. Warga El Salvador yang mengunduh dompet digital tersebut akan diberi bitcoin senilai 30 dollar AS atau setara Rp 428.000.

Melalui Twitter, Bukele menyatakan bahwa adopsi bitcoin sebagai mata uang nasional tidak berdasarkan petimbangan yang berlangsung selama sehari atau sebulan.

Meski demikian, penggunaan bitcoin sebagai mata uang nasional El Salvador diapit pro dan kontra oleh warganya.

Seorang warga El Salvador yang bekerja sebagai pembuat roti, Jose Abraham Ceron, mengatakan kepada CNN bahwa dia tidak masalah menggunakan bitcoin sebagai pembayaran.

Baca juga: Polisi Malaysia Gilas 1.069 Mesin Penambang Bitcoin dengan Steamroller

Namun warga El Salvador lain, Blanca Estela Ponce, mengaku lebih suka menggunakan uang tunai.

“(Bitcoin adalah) sesuatu yang baru dan kami tidak memiliki cukup informasi tentang itu,” kata Ponce kepada CNN.

El Salvador telah bermitra dengan perusahaan keuangan digital Strike untuk menciptakan infrastruktur yang dibutuhkan dalam mengadopsi bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah.

Mata uang kripto tersebut disimpan di dompet digital, bukan melalui rekening bank tradisional.

Baca juga: Miliarder Bitcoin Tewas Tenggelam, Salah Satu yang Terkaya di Dunia

Halaman:

Terkini Lainnya

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com